CHINA

Waduh, Lagi-Lagi Selebritas Terjerat Kasus Penghindaran Pajak

Redaksi DDTCNews | Rabu, 08 September 2021 | 11:00 WIB
Waduh, Lagi-Lagi Selebritas Terjerat Kasus Penghindaran Pajak

Ilustrasi.

BEIJING, DDTCNews - Pemerintah China menggencarkan penegakan hukum pada kalangan artis terkenal yang terindikasi melakukan penggelapan pajak.

Kasus terbaru melibatkan aktris Zheng Shuang. Otoritas administrasi perpajakan mengumumkan Zheng Shuang telah membayar denda senilai US$46 juta atau setara Rp655 miliar. Pembayaran denda dilakukan karena sang aktris terbukti melakukan penggelapan pajak.

"Zheng Shuang tidak melaporkan penghasilan pribadi dalam SPT senilai 191 juta yuan dan kurang bayar pajak lainnya pada 2019 dan 2020," tulis keterangan administrasi perpajakan negara dikutip pada Rabu (8/9/2021).

Baca Juga:
Otoritas Ini Mulai Pertimbangkan Kembali Program Diskon Cukai Solar

Otoritas menjelaskan praktik penggelapan pajak yang dilakukan Zheng adalah dengan manipulasi kontrak kerja. Bintang film 'Meteor Shower' pada 2009 lalu itu ditengarai menggunakan dua skema kontrak kerja untuk pekerjaan yang sama (yin-yang contracts).

Namun, kontrak yang dilaporkan kepada otoritas pajak hanya yang bernilai rendah. Proses penyelidikan terhadap Zheng sudah dimulai pada April 2021 karena pemerintah menemukan indikasi kuat terjadinya manipulasi kontrak dan Zheng telah menerima kompensasi berlebih.

Salah satu data yang digunakan otoritas adalah bocornya percakapan Zheng dengan produser perihal negosiasi gaji untuk pembuatan sebuah film. Negosiasi gaji tersebut menyalahi aturan pemerintah karena bayaran yang diterima Zheng lewat dari ambang batas 40% dari biaya produksi yang dibayar kepada pemeran utama.

Baca Juga:
Antisipasi Overtourism, Negara Ini Diminta Terapkan Pajak Turis

Zheng ditawari gaji senilai 160 juta yuan. Sementara itu, persentase nilai tersebut mencapai 70% dari total biaya produksi. Nominal pembayaran gaji yang terima Zheng juga melanggar ambang batas pembayaran artis yang ditetapkan maksimal senilai 50 juta yuan per pertunjukan.

Kantor berita Xinhua melaporkan proses penyelidikan terhadap Zheng fokus pada aliran keuangan yang tidak dilaporkan kepada otoritas pajak. Zheng disebut menggunakan entitas perusahaan sebagai alat untuk mengalihkan penghasilan dan menyamarkannya sebagai bentuk penambahan modal kepada perusahaan.

Seperti dilansir Tax Notes International, upaya penegakan hukum pajak terhadap artis bukan pertama kali dilakukan pemerintah. Pada 2018, Pemerintah China menjerat artis Fan Bingbing karena dituding melakukan penghindaran pajak melalui manipulasi kontrak kerja.

Fan diperintahkan membayar denda pajak hingga 479 juta yuan. Upaya penegakan hukum kemudian berlanjut terhadap praktik sama yang dilakukan Zheng Shuang. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Tagihan Listrik dan Air dalam Sewa Ruangan Kena PPN, Begini Aturannya

Kamis, 25 April 2024 | 17:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Siapkan Tarif Royalti 0% untuk Proyek Hilirisasi Batu Bara

Kamis, 25 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

WP Tak Lagi Temukan Menu Sertel di e-Nofa, Perpanjangan Harus di KPP

Kamis, 25 April 2024 | 15:45 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ingat, Pakai e-Bupot 21/26 Tidak Butuh Installer Lagi Seperti e-SPT

Kamis, 25 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

RI Pasang Target Lebih Ambisius dalam Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Kamis, 25 April 2024 | 15:00 WIB KOTA TANGERANG SELATAN

BPHTB Kini Terutang Saat PPJB, Jadi Peluang Peningkatan Penerimaan

Kamis, 25 April 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Bagikan Tip Terhindar Sanksi Saat Belanja Online dari Luar Negeri