INFLASI HARGA PANGAN

Pemerintah dan BI Resmikan PIHPS Nasional

Awwaliatul Mukarromah
Selasa, 13 Juni 2017 | 11.26 WIB
Pemerintah dan BI Resmikan PIHPS Nasional

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah dan Bank Indonesia (BI) meresmikan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, di Bank Indonesia, Jakarta pada Senin (12/6).

Peresmian ini dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo serta dihadiri oleh unsur Kelompok Kerja Nasional Tim Pengendalian Inflasi Daerah (Pokjanas TPID).

Darmin mengatakan PIHPS ini juga menjadi bukti sinergi kebijakan antara pemerintah, BI dan lembaga terkait lain yang tujuannya adalah untuk masyarakat Indonesia. Dengan informasi yang terpadu, pemerintah dapat mengambil kebijakan untuk menjaga ekonomi di masyarakat.

“Tujuan PIHPS Nasional ini untuk meningkatkan akses informasi harga pangan yang terpadu bagi pemerintah untuk mengambil keputusan dalam menjaga ekspektasi masyarakat dan dapat memberikan referensi harga komoditas pangan bagi para pelaku ekonomi,” ujarnya seperti dikutip melalui laman Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Sebagai informasi, PIHPS Nasional menyediakan informasi harga komoditas pangan strategis secara harian di 164 pasar tradisional di 82 kota di Indonesia. Pengembangan PIHPS Nasional ditujukan untuk memberikan akses informasi harga pangan terkini bagi masyarakat dan sekaligus mendukung perumusan kebijakan pengendalian inflasi. 

Inisiatif pengembangan PIHPS Nasional ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia pada acara Sinergi Aksi Ekonomi untuk Rakyat di Brebes 11 April 2016 untuk dikembangkannya sistem informasi pangan dan sistem koordinasi pengendalian harga pangan dalam skala nasional.

Pengembangan PIHPS Nasional menjadi bagian dari komitmen bersama Bank Indonesia dan Pemerintah untuk menjaga inflasi 2017 terkendali dalam sasarannya yakni pada kisaran 4%±1%. 

“Semoga PIHPS Nasional ini bisa membuat sinergi kebijakan antara Pemerintah, Bank Indonesia dan lembaga lain yang semakin efektif dan semakin berguna bagi masyarakat dan bangsa,” pungkas Darmin. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.