Ilustrasi. Kantor Pusat Ditjen Bea dan Cukai. (foto:beacukai.go.id)
JAKARTA, DDTCNews – Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) akan memberikan asistensi dan kemudahan prosedural dalam penetapan kawasan ekonomi khusus (KEK) di berbagai daerah, termasuk MRO Batam Aero Technic dan Nongsa Digital Park.
Kepala Kantor Bea Cukai Batam Susila Brata mengatakan tengah memberikan asistensi kepada dua KEK yang berada di wilayahnya antara lain MRO Batam Aero Technic dan Nongsa Digital Park. Kedua KEK tersebut disahkan Presiden Joko Widodo pada 8 Juni 2021 lalu.
"Kami akan terus berikan asistensi pada kedua perusahaan ini karena memiliki prospek ke depan. Selain itu, kami akan dukung dengan kemudahan prosedural dalam KEK," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (22/6/2021).
Susila menuturkan KEK merupakan salah satu program unggulan pemerintah dalam mempercepat pemulihan ekonomi. Hal ini dilakukan karena KEK dapat mendorong peningkatan penanaman modal di Indonesia.
Bea Cukai akan memberikan perhatian penuh dalam perbaikan birokrasi dan regulasi, penguatan fasilitas, dan kemudahan prosedural di KEK. Beberapa peraturan juga telah diterbitkan pemerintah untuk mendukung kemudahan tersebut.
Peraturan tersebut antara lain seperti Peraturan Pemerintah (PP) 40/2021 tentang Penyelenggaraan KEK dan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 237/2020 sebagaimana telah diubah dengan PMK 33/2021 tentang Perlakuan Perpajakan, Kepabeanan, dan Cukai pada KEK.
Menurut Susila, Bea Cukai Batam juga akan mendukung pengembangan KEK dengan memberikan berbagai pelayanan dan kemudahan, seperti asistensi pengembangan IT Inventory, kunjungan lapangan, kemudahan layanan dokumen, serta penyederhanaan prosedur layanan dan dokumen FTZ ke KEK yang sedang dalam proses perumusan.
Selain di Batam, asistensi kepada KEK juga diberikan Kantor Bea Cukai Bitung, Sulawesi Utara. Asistensi itu diberikan untuk percepatan operasionalisasi KEK Bitung yang dikelola PT Membangun Sulut Hebat (MSH).
"Ke depan Bea Cukai siap memberikan pembekalan kepada seluruh jajaran manajemen PT MSH terkait fasilitas yang dapat diperoleh dalam KEK Bitung ini," ujar Kepala Seksi Kepabeanan dan Cukai dan Dukungan Teknis Bea Cukai Bitung Thomas Nugroho.
Dia berharap penyediaan berbagai layanan dan fasilitas tersebut dapat menjadi daya tarik investor sehingga pemulihan ekonomi nasional dapat tercapai. (rig)