JAKARTA, DDTCNews – Donald Trump kandidat presiden dari Partai Demokrat memenangkan hasil pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) dengan perolehan sebesar 276 electoral vote dari 57,72 juta suara atau 48%. Sementara, berdasarkan lawannya Clinton memperoleh 218 electoral vote atau 47%.
Dalam pidatonya, Donald mengatakan bahwa di bawah pemerintahannya Ia berjani untuk menempatkan kepentingan warga negara Amerika Serikat di atas kepentingan lainnya. Serta berusaha untuk lebih adil terhadap semua warga di negara bagian tersebut.
“Kami akan mencari kesamaan, bukan permusuhan. Sekarang saatnya untuk Demokrat dan Republik datang bersama sebagai satu bangsa yang bersatu. Saya berjanji untuk menjadi presiden bagi semua orang Amerika,” tegasnya Rabu (9/11).
Donald akan dilantik sebagai Presiden Amerika ke-45 pada 20 Januari 2017 mendatang. Donald yang merupakan pengusaha tersohor ini berusia 70 tahun akan menjadi presiden paling tua yang terpilih di AS pada masa jabatan pertama.
Janji-janji Donald secara drastis akan mengubah perdagangan, pajak dan kebijakan-kebijakan lainnya sehingga memunculkan ketidakpastian yang mengguncang investor.
Dia juga berjanji akan menurunkan tarif pajak dan mengurangi sejumlah regulasi bisnis guna meningkatkan perekonomian AS. Hal ini pernah disampaikan dalam pidatonya di Detroit Economic Club. Selain itu, Donald mengatakan akan membuat menyederhanakan sistem pajak di AS.
Saat ini, proses pemungutan suara sudah ditutup, dan memasuki tahap penghitungan suara. Donald Trump akan menduduki kursi kepresidenan selama 4 tahun mendatang. (Gfa)