ANGOLA

Negara di Afrika Ini Segera Kenakan Pajak Turis 5%

Redaksi DDTCNews
Selasa, 30 Desember 2025 | 10.00 WIB
Negara di Afrika Ini Segera Kenakan Pajak Turis 5%
<p>Ilustrasi.</p>

LUANDA, DDTCNews - Pemerintah Angola segera mengenakan pajak turis kepada wisatawan asing yang berkunjung ke negara tersebut.

Menteri Pariwisata Marcio Daniel mengatakan pajak sebesar 5% akan dipungut secara harian dari biaya penginapan wisatawan asing, dengan batasan hingga 7 hari. Menurutnya, kebijakan ini akan mendukung upaya pemerintah memperkuat sektor pariwisata.

"Ini adalah langkah struktural yang akan merevolusi cara kita membiayai sektor pariwisata," katanya, dikutip pada Selasa (30/12/2025).

Pengenaan pajak turis menjadi bagian dari program "Simplifica Turismo", yang bertujuan untuk menyederhanakan prosedur dalam administrasi pariwisata. Daniel menyebut kabinet telah menyetujui rencana pajak turis, yang saat ini sudah diterapkan di banyak negara.

Pajak turis diusulkan untuk wisatawan asing yang menginap di tempat wisata seperti hotel, resor, dan penginapan, untuk jangka waktu hingga 7 hari.

Dengan kata lain, pajak ini berlaku untuk wisatawan internasional per malam menginap, dengan batasan hingga 7 hari, dan tarifnya 5% dari tarif harian yang dikenakan oleh tempat penginapan.

Di sisi lain, Daniel menuturkan kabinet juga menyetujui usulan untuk menggenjot pariwisata melalui penyelenggaraan kegiatan berskala internasional. Guna menunjang rencana tersebut, pemerintah sedang menyelesaikan pembangunan pusat konferensi dan konvensi untuk menarik sebanyak mungkin acara internasional ke Angola.

"Dengan cara ini, infrastruktur yang sedang dibangun tidak akan menganggur, tanpa adanya acara apa pun," ujarnya dilansir 360mozambique.com.

Daniel menambahkan kegiatan internasional skala besar di Afrika saat ini masih didominasi oleh Afrika Selatan, diikuti oleh Rwanda, Kenya, Mesir, dan Maroko.

Selain itu, Angola juga telah menyusun strategi untuk pengembangan pariwisata maritim, khususnya pariwisata kapal pesiar, melalui pemanfaatan pelabuhan Luanda, Namibe, dan Lobito, yang memiliki kapasitas untuk menerima kapal pesiar. Angola ditargetkan mampu menjadi destinasi yang kuat untuk wisata kapal pesiar. (dik)

Editor : Dian Kurniati
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.