Kepala Kanwil DJP Jakarta Selatan II Neilmaldrin Noor (kedua dari kiri) serta Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Sistem Informasi UPN Veteran Ria Maria Theresa (ketiga dari kiri).
JAKARTA, DDTCNews - Kantor Wilayah Ditjen Pajak (Kanwil DJP) Jakarta Selatan II menyepakati perjanjian kerja sama tax center dengan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta.
Kanwil DJP Jakarta Selatan II berpandangan kehadiran tax center bisa membantu otoritas dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap hak dan kewajiban perpajakan di Indonesia.
"Mengingat pentingnya tax center yang mempunyai peran dan fungsi dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat mengenai hak dan kewajiban perpajakan dalam rangka mewujudkan kemandirian bangsa, kerja sama antara DJP dalam hal ini Kanwil DJP Jakarta Selatan II dengan UPN Veteran Jakarta ditingkatkan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama," ujar Kepala Kanwil DJP Jakarta Selatan II Neilmaldrin Noor, dikutip Jumat (14/3/2025).
Tax center dipandang bisa membantu DJP dalam melaksanakan tugas utamanya, mulai dari pelayanan, edukasi, pengawasan dan penegakan hukum di bidang pajak.
Neilmaldrin pun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja sama yang telah terjalin dalam pengelolaan Tax Center UPN Veteran.
"Ke depannya, Tax Center UPN Veteran bersama Kanwil DJP Jaksel II dapat membina suatu hubungan yang jauh lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara," ujar Neil.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Sistem Informasi UPN Veteran Ria Maria Theresa mengatakan pembentukan tax center merupakan wujud dari implementasi tri dharma perguruan tinggi.
"Tax center diharapkan dapat mendorong para generasi muda untuk menjadi generasi yang sadar dan taat pajak secara sukarela di masa depan sebagai future taxpayer," ujar Ria.
Sebagai informasi tambahan, sampai 2025 Kanwil DJP Jakarta Selatan II telah menjalin kerja sama tax center dengan 8 perguruan tinggi di wilayah Jakarta Selatan, yakni Universitas Nasional, Universitas Pancasila, Universitas Budi Luhur, Universitas Satya Negara Indonesia, Universitas Al-Azhar Indonesia, Tanri Abeng University, Institut Bisnis dan Informatika Kosgoro 1957, dan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum IBLAM. (sap)