Â
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo berjalan bersama saat Opening Ceremony Presidensi G20 Indonesia 2022 di Jakarta, Rabu (1/12/2021). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
Â
JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan memindahkan tempat pelaksanaan 2 pertemuan G-20 bidang Finance Track dari Nusa Dua, Bali ke Jakarta.
Kedua pertemuan yang dipindahkan ke Jakarta antara lain 2nd Finance and Central Bank Deputies Meetings (FCBD), yakni pertemuan para deputi, serta 1st Finance Ministers and Central Bank Governors Meetings (FMCBG). Kedua acara tersebut seharusnya diselenggarakan di Nusa Dua pada 15 Februari hingga 18 Februari 2022.
"Memperhatikan perkembangan Covid-19 di tingkat global dan nasional, terutama dari varian Omicron yang tingkat penyebarannya sangat tinggi serta mempertimbangkan hasil survei kehadiran para delegasi G-20, dengan ini diberitahukan bahwa penyelenggaraan 2nd FCBD dan 1st FMCBG dipindahkan dari Bali ke Jakarta," bunyi surat Kemenkeu Nomor S-3/G20.33/2022 yang ditandatangani Sekretaris I Panitia Pelaksanaan Pertemuan G-20 (Bidang Logistik) Rudy Rahmaddi, dikutip Jumat (21/1/2022).
Melalui keterangan resmi, Kementerian Keuangan menyampaikan pemindahan perhelatan acara dari Bali ke Jakarta sesungguhnya hanya bertukar waktu dengan rencana penyelenggaraan 2nd FMCBG.
Gelaran 2nd FMCBG yang diselenggarakan pada Juli 2022 akan dipindahkan lokasi penyelenggaraannya dari Jakarta ke Bali.
Dengan demikian, Bali tetap akan menjadi venue utama penyelenggaraan pertemuan G-20 sesuai dengan yang diputuskan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kami dari penyelenggara G-20 jalur Finance terus berupaya yang terbaik untuk menyelenggarakan pertemuan G-20 dengan senantiasa memantau secara ketat perkembangan situasi pandemi yang sangat dinamis dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan dengan selalu mengutamakan aspek kesehatan dan keselamatan seluruh pihak yang terlibat," tulis Kementerian Keuangan dalam keterangan resminya. (sap)