PEREKONOMIAN INDONESIA
Tarif Air PAM Meningkat, Kepala BPS Ungkap Dampaknya ke Inflasi
Muhamad Wildan | Senin, 09 Januari 2023 | 10:30 WIB
Tarif Air PAM Meningkat, Kepala BPS Ungkap Dampaknya ke Inflasi

Ilustrasi. Warga mengambil air dari pipa pelayanan Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya di Marunda Kepu, Jakarta Utara, Jumat (16/12/2022). ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/nym.

JAKARTA, DDTCNews - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka inflasi pada Januari 2023 bakal terdorong oleh kenaikan tarif air minum PAM dan beberapa komoditas pangan.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan beberapa kabupaten/kota yang telah atau akan meningkatkan tarif air minum PAM pada tahun ini antara lain Surabaya, Purworejo, Tegal, Tasikmalaya, Kebumen, dan Surakarta.

"Kalau harga yang diatur pemerintah naik, pasti akan menyebabkan inflasi secara nasional akan mengalami peningkatan," ujar Margo, Senin (9/1/2023).

Baca Juga:
Zakat Bisa Jadi Pengurang Pajak, Begini Ketentuannya

Tahun lalu, kabupaten/kota yang telah meningkatkan tarif air minum PAM antara lain Bandung, Pare-Pare, Sleman, Jember, Tana Tidung, dan Malang.

Sementara itu, komoditas pangan yang akan mengalami peningkatan harga pada pekan pertama Januari 2023 antara lain cabai rawit dan cabai merah, beras, bawang merah, daging ayam ras, serta minyak goreng.

Harga cabai merah dan cabai rawit tercatat sudah naik masing-masing di 81 kabupaten/kota dan 65 kabupaten/kota. Selanjutnya, harga beras juga sudah naik di 72 kabupaten/kota.

Baca Juga:
Tegakkan Hukum, Ditjen Pajak Sita Harta Kekayaan Sampai Rp315 Miliar

Kemudian, harga bawang merah, daging ayam ras, dan minyak goreng juga telah meningkat masing-masing di 56 kabupaten/kota, 55 kabupaten/kota, dan 39 kabupaten/kota.

"Dengan memantau perkembangan harga secara mingguan, kita bisa mengendalikan inflasi secara cepat dari waktu ke waktu sehingga inflasi bulanannya bisa kita kendalikan dan sesuai target yang ditetapkan oleh pemerintah," ujar Margo.

Untuk diketahui, inflasi pada 2022 tercatat mencapai 5,51% dengan inflasi bulanan pada Desember 2022 sebesar 0,66%.

Sebagai perbandingan, inflasi bulanan pada November 2022 tercatat hanya sebesar 0,09%. Lonjakan inflasi bulanan didorong oleh kenaikan harga beras, tarif air minum PAM, dan telur ayam ras. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 26 Maret 2023 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT Mantan Polisi Ini Divonis Bersalah Lakukan Penipuan Pajak
Minggu, 26 Maret 2023 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK Zakat Bisa Jadi Pengurang Pajak, Begini Ketentuannya
Minggu, 26 Maret 2023 | 10:30 WIB PENEGAKAN HUKUM Tegakkan Hukum, Ditjen Pajak Sita Harta Kekayaan Sampai Rp315 Miliar
BERITA PILIHAN
Minggu, 26 Maret 2023 | 15:00 WIB PLH DIREKTUR EKSEKUTIF INDONESIA MINING ASSOCIATION DJOKO WIDAJATNO 'Kalau Devisa Hasil Ekspor Ditahan Sampai 30 Persen, Ini Memberatkan'
Minggu, 26 Maret 2023 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH Ketentuan Bagi Hasil Pajak Provinsi dalam UU HKPD
Minggu, 26 Maret 2023 | 10:30 WIB PENEGAKAN HUKUM Tegakkan Hukum, Ditjen Pajak Sita Harta Kekayaan Sampai Rp315 Miliar
Minggu, 26 Maret 2023 | 09:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH Atasi Piutang PNBP, Kemenkeu Perluas Penerapan Sistem Blokir Ini
Minggu, 26 Maret 2023 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PERPAJAKAN Barang Impor Ini Dapat Fasilitas, Laporan Realisasinya Bisa via Email
Minggu, 26 Maret 2023 | 06:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH Setoran PNBP Diperkirakan Melandai pada Tengah Tahun
Sabtu, 25 Maret 2023 | 14:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK NPWP-nya Terpisah dengan Suami? Begini Cara Lapor Pajak Karyawati
Sabtu, 25 Maret 2023 | 13:30 WIB ADA APA DENGAN PAJAK Pengenaan Pajak atas Reklame, Bagaimana Ketentuannya?