PEREKONOMIAN INDONESIA

Singgung Soal Ekspor, Ini Permintaan Sri Mulyani kepada Pengusaha Muda

Redaksi DDTCNews | Rabu, 27 Februari 2019 | 15:19 WIB
Singgung Soal Ekspor, Ini Permintaan Sri Mulyani kepada Pengusaha Muda

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (foto: Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews – Kinerja perdagangan internasional masih menjadi tantangan besar pemerintah pada tahun ini. Pengusaha muda diminta ambil bagian dalam menggenjot ekspor nasional.

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat membuka Diklat Pengkaderan HIMPI Jaya, Rabu (27/2/2019). Tawaran insentif fiskal diberikan untuk mendorong pengusaha muda ekspansi ke pasar internasional.

“Instrumen pajak dan bea cukai tidak hanya untuk penerimaan, tapi juga memberikan insentif kepada pelaku usaha,” katanya dalam acara bertajuk ‘Pengusaha Lokal dan Tantangan di Era Proteksionisme Global’, Rabu (27/2/2019).

Baca Juga:
Sri Mulyani Beberkan Tantangan Indonesia Naikkan Peringkat Kredit

Dia berharap fasilitas fiskal seperti pengurangan PPh final UMKM dan tax holiday dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha. Selain itu, fasilitas kepabeanan dalam bentuk Kawasan Berikat (KB) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) juga bisa dimanfaatkan untuk pengusaha yang berorientasi ekspor.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menuturkan masih ada peluang bagi pelaku usaga ditengah ketidakpastian global. Peluang rekonsiliasi perang dagang antara Amerika Serikat dan China menjadi dorongan positif untuk meningkatkan ekspor nasional.

Oleh karena itu, penyederhaaan prosedur diberikan pemerintah mulai dari tahap perizinan ekspor melalui sistem Online Single Submission (OSS) hingga kemudahan ekspor melalui fasilitas kepabeanan.

“Ada kesempatan di tengah recovery dari perang dagang. Insentif mulai dari kemudahan di OSS, fasilitas perpajakan, hingga [Ditjen] Bea Cukai yang beri pendampingan bagi pengusaha kecil agar bisa ekspor,” imbuh Sri Mulyani. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 22 April 2024 | 14:05 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Sri Mulyani Beberkan Tantangan Indonesia Naikkan Peringkat Kredit

Senin, 22 April 2024 | 10:25 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Di Forum IMF, Sri Mulyani: Konsolidasi Fiskal Tak Ganggu Perekonomian

Sabtu, 20 April 2024 | 16:30 WIB KEANGGOTAAN FATF

Di FATF, Sri Mulyani Tegaskan Komitmen RI Perangi Kejahatan Keuangan

BERITA PILIHAN
Kamis, 25 April 2024 | 15:45 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ingat, Pakai e-Bupot 21/26 Tidak Butuh Installer Lagi Seperti e-SPT

Kamis, 25 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

RI Pasang Target Lebih Ambisius dalam Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Kamis, 25 April 2024 | 15:00 WIB KOTA TANGERANG SELATAN

BPHTB Kini Terutang Saat PPJB, Jadi Peluang Peningkatan Penerimaan

Kamis, 25 April 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Bagikan Tip Terhindar Sanksi Saat Belanja Online dari Luar Negeri

Kamis, 25 April 2024 | 14:17 WIB KABUPATEN JOMBANG

Objek PBB-P2 Didata Ulang, Pemkab Hitung Pajak Terutang yang Akurat

Kamis, 25 April 2024 | 14:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA SELATAN II

Kanwil DJP Jakarta Selatan II Resmikan Tax Center STIH IBLAM

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PTKP Karyawati Kawin Bisa Ditambah jika Suami Tak Punya Penghasilan

Kamis, 25 April 2024 | 13:00 WIB KEANGGOTAAN OECD

OECD Rilis Roadmap Aksesi, Ada 8 Prinsip Pajak yang Perlu Diadopsi RI

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

WP Badan Pakai Stempel Perusahaan yang Berbeda, SPT Tahunan Tetap Sah?