PAKISTAN

Lindungi Industri Film Lokal, Pajak untuk Konten Asing Dinaikkan

Syadesa Anida Herdona | Kamis, 23 Desember 2021 | 17:30 WIB
Lindungi Industri Film Lokal, Pajak untuk Konten Asing Dinaikkan

Ilustrasi.

ISLAMABAD, DDTCNews – Pemerintah Pakistan menilai gempuran konten film asing yang masuk ke pasar domestik bisa merusak industri lokal. Untuk menangkalnya, pemerintah berencana mengenakan pajak lebih tinggi atas konten asing yang masuk ke dalam negeri.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Menteri Informasi dan Penyiaran Fawad Chaudhry.

"Pemerintah berencana untuk mengenakan pajak yang lebih tinggi atas konten asing (yang masuk ke dalam negeri)," tulis ANI News, dikutip Kamis (23/12/2021).

Baca Juga:
Warga Filipina Ingin Sepeda Motor Listrik Dapat Keringanan Pajak

Chaudhry menyampaikan bahwa pemerintah telah mengajukan usulan kebijakan tersebut kepada otoritas pajak Pakistan, Federal Bureau of Revenue (FBR). Poin utama dari usulan yang diajukan adalah pengenaan pajak yang lebih tinggi atas konten asing yang masuk ke Pakistan.

Jika usulan kebijakan dikabulkan, dapat dipastikan saluran televisi yang menayangkan konten asing harus mengeluarkan ongkos lebih mahal. Selama ini, hal yang terjadi justru sebaliknya. Saluran televisi yang menayangkan konten asing tak perlu merogoh kocek lebih dalam jika dibanding penayangan konten lokal.

Impor konten maupun drama asing telah menjadi hal lumrah di Pakistan. Hal inilah yang kemudian membuat industri film dan drama lokal sulit berkembang.

Baca Juga:
Dukung Negara Tetangga Terapkan Pajak Karbon, ADB Beri Masukan

Sejauh ini pemerintah Pakistan telah merampungkan kebijakan baru terkait penayangan film. Kebijakan ini nantinya akan memberikan insentif bagi industri perfilman Pakistan.

Tak hanya untuk industri perfilman, rencananya pemerintah juga akan mengenakan pajak lebih tinggi kepada bintang iklan asing. Hal ini dilakukan untuk melindungi aktor dan aktris Pakistan yang kerap kali tak dipekerjakan untuk proyek iklan. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Rabu, 08 Mei 2024 | 18:30 WIB KAMUS PENERIMAAN NEGARA

Apa Itu Automatic Blocking System?

Rabu, 08 Mei 2024 | 18:00 WIB BEA CUKAI JEMBER

Dapat Laporan Warga, Bea Cukai Gerebek Toko yang Jual Miras Ilegal

Rabu, 08 Mei 2024 | 17:31 WIB KANWIL DJP KEPULAUAN RIAU

Ada Sita Serentak, DJP Amankan Aset Milik Wajib Pajak Rp2 Miliar