OPERASI BEA & CUKAI

DJBC Tangkap 3 Kapal Penyelundup Barang Mewah & Ilegal

Redaksi DDTCNews | Selasa, 06 Desember 2016 | 06:06 WIB
DJBC Tangkap 3 Kapal Penyelundup Barang Mewah & Ilegal

TELUK NIBUNG, DDTCNews – Tiga kapal patroli laut Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C Teluk Nibung dan KPPBC TMP Bea Cukai Belawan berhasil melakukan tiga penindakan terhadap dua kapal bermuatan barang selundupan berupa bawang merah dan psikotropika jenis ganja dalam satu malam.

Kepala KPPBC Teluk Nibung Fuad Fauzi mengatakan tim patrol mengerahkan 3 kapal bernomor BC 15031, BC 1508, dan BC 15035 di perairan Asahan Provinsi Sumatera Utara.

“Kapal yang ditangkap akan dibawa menuju Belawan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, sementara petugas melakukan pengejaran pada awak kapal yang kabur,” ungkapnya di Teluk Nibung.

Baca Juga:
Update 2024, Apa Itu Barang Kiriman?

Aksi penangkapan pertama terjadi pada Sabtu (03/12) pukul 22.30 WIB di perairan Bagan Batak, Asahan. Tim Patroli laut KPPBC Teluk Nibung BC 15031 melakukan penegahan terhadap KM. Kurnia Semoga Abadi dengan muatan bawang merah kurang lebih seberat 50 ton yang berasal dari Malaysia.

Sehari setelahnya, pada Minggu (04/12) pukul 02.30 WIB di perairan Tanjung Jumpul, Asahan. Tim Patroli Bea Cukai KPPBC Teluk Nibung BC 1508 melakukan penegahan pada perahu sampan nelayan tanpa nama.

Setelah dilakukan pemeriksaan badan dan barang bawaan terhadap awak kapal, didapati 8 amplop narkotika jenis ganja dengan berat kotor sekitar 10,31 gram. Tersangka langsung dibawa menuju Kantor Bea Cukai Teluk Nibung untuk diperiksa lebih lanjut, dan dilakukan serah terima ke Polres Tanjungbalai.

Baca Juga:
Cek Toko-Toko, Petugas Bea Cukai Cari Peredaran Rokok Ilegal

Penangkapan ketiga masih di hari yang sama Minggu (04/12) pukul 07.30 WIB di perairan Tanjung Siapi Api. Tim Patroli KPPBC Belawan BC 15035 melakukan penegahan pada KM. Doa Bersama dengan muatan Bawang merah dengan estimasi berat berkisar 20 ton tanpa awak.

Kapal KM. Doa Bersama kemudian dibawa ke Belawan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, sementara petugas melakukan pengejaran pada awak kapal tersebut. (Gfa)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 03 Mei 2024 | 18:30 WIB KAMUS KEPABEANAN

Update 2024, Apa Itu Barang Kiriman?

Senin, 29 April 2024 | 17:30 WIB PENGAWASAN CUKAI

Cek Toko-Toko, Petugas Bea Cukai Cari Peredaran Rokok Ilegal

Minggu, 28 April 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Tak Sepakat dengan Tagihan Bea Masuk, Importir Bisa Ajukan Keberatan

Jumat, 26 April 2024 | 14:37 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Juknis Penghapusan Piutang Bea Cukai, Download Aturannya di Sini

BERITA PILIHAN
Jumat, 03 Mei 2024 | 19:49 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Koperasi Masih Bisa Sampaikan Laporan Keuangan secara Manual Jika Ini

Jumat, 03 Mei 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Harga Minyak Mentah RI Naik, Imbas Ketegangan di Timur Tengah

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:43 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jokowi Siapkan Insentif untuk Mobil Hybrid, Seperti Apa?

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:35 WIB PERMENKOP UKM 8/2023

Begini Aturan Penghimpunan dan Penyaluran Dana Koperasi Simpan Pinjam

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:30 WIB KAMUS KEPABEANAN

Update 2024, Apa Itu Barang Kiriman?

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:25 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Bikin NPWP Belasan Tahun Lalu dan Kini Non-Aktif, Bisa Digunakan Lagi?

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:35 WIB KEBIJAKAN MONETER

Suku Bunga Acuan BI Naik Jadi 6,25%, Dampak ke APBN Diwaspadai

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Adakan Blokir Serentak, DJP Jatim Sasar 1.182 Rekening Wajib Pajak

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Penyediaan Tenaga Kerja Kena PPN, Pakai Nilai Lain atau Penggantian?