LAPORAN DARI AUSTRALIA

Di Australia, Akademisi Ini Paparkan Riset Edukasi Pajak Indonesia

Redaksi DDTCNews | Rabu, 25 Januari 2023 | 17:15 WIB
Di Australia, Akademisi Ini Paparkan Riset Edukasi Pajak Indonesia

Christine Tjen saat memaparkan research paper berjudul The Indonesian Tax Education Program: An Institutional Theory Perspective yang ditulis bersama Yulianti Abbas dan Panggah Tri Wicaksono di konferensi tahunan ke-34 AUSTRALASIAN Tax Teachers’ Association (ATTA) di Brisbane, Australia.

AUSTRALASIAN Tax Teachers’ Association (ATTA) menggelar konferensi tahunan ke-34 pada 19—20 Januari 2023 di Brisbane, Australia.

Christine Tjen menghadiri acara tersebut secara offline dengan dukungan penuh dari DDTC. Christine merupakan dosen perpajakan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) sekaligus Sekretaris I Perkumpulan Tax Center dan Akademisi Pajak Seluruh Indonesia (PERTAPSI).

Tahun ini, konferensi mengambil tema Tax in a Disrupted World. Dalam kesempatan tersebut, Christine mempresentasikan research paper berjudul The Indonesian Tax Education Program: An Institutional Theory Perspective yang ditulis bersama Yulianti Abbas dan Panggah Tri Wicaksono.

Baca Juga:
Hal Unik Ini Hanya Ada di Perpajakan DDTC, Sudah Coba?

Penelitian tersebut berawal dari ketertarikan mereka terhadap topik edukasi pajak di Indonesia. Setelah itu, mereka mencoba meneliti tentang program Pajak Bertutur (Patur) yang merupakan campaign program dari Program Inklusi Kesadaran Pajak melalui pendidikan.

Christine mengatakan studi tersebut dimaksudkan untuk menganalisis pelaksanaan program Patur. Seperti program pemerintah lainnya, program Patur memanfaatkan dana publik dan membutuhkan sumber daya yang signifikan, terutama dari otoritas pajak.

“Maka dari itu, penting untuk mengetahui bagaimana program telah dilaksanakan dan apakah dan sejauh mana perbaikan dapat dilakukan merupakan hal yang penting bagi pemerintah Indonesia,” kata Christine.

Baca Juga:
Kanwil DJP Jakarta Selatan II Resmikan Tax Center STIH IBLAM

Studi tersebut juga sangat relevan dengan upaya reformasi perpajakan yang tengah berlangsung hingga saat ini. Christine mengucapkan terima kasih kepada DDTC yang memberikan dukungan penuh. Terlebih, DDTC selama ini juga memberi perhatian kepada edukasi dan kesadaran pajak.

Dengan visi sebagai institusi pajak berbasis riset, teknologi, dan ilmu pengetahuan yang terus menetapkan standar tinggi dan berkelanjutan, DDTC juga terus menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi. Tercatat, sudah ada 33 perguruan tinggi yang sudah menandatangani perjanjian kerja sama pendidikan dengan DDTC.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada DDTC dan Pak Darussalam. Semoga apa yang saya dapatkan dari konferensi ini dapat berguna bagi kemajukan disiplin ilmu perpajakan di Indonesia,” ujar Christine.

Baca Juga:
WP Bisa Unduh Buku Pedoman Pemotongan PPh Pasal 21, Cek di Sini

Konferensi tahunan ATTA menyediakan komunitas bagi akademisi pajak, industri, dan pemerintah untuk berbagi penelitian, mengembangkan praktik pengajaran, dan mempromosikan network untuk memajukan disiplin perpajakan.

Peserta yang hadir berasal dari berbagai negara. Mayoritas peserta berasal dari Australia dan Selandia Baru. Namun, ada pula peserta dari Italia, Pakistan, Indonesia, dan United Kingdom. Pelaksanaan konferensi tahunan ini dilakukan secara hybrid. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 26 April 2024 | 07:00 WIB LITERATUR PAJAK

Hal Unik Ini Hanya Ada di Perpajakan DDTC, Sudah Coba?

Kamis, 25 April 2024 | 14:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA SELATAN II

Kanwil DJP Jakarta Selatan II Resmikan Tax Center STIH IBLAM

Rabu, 24 April 2024 | 10:00 WIB KPP PRATAMA TANJUNG BALAI KARIMUN

WP Bisa Unduh Buku Pedoman Pemotongan PPh Pasal 21, Cek di Sini

Rabu, 24 April 2024 | 09:03 WIB KURS PAJAK 24 APRIL 2024 - 30 APRIL 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Negara Mitra

BERITA PILIHAN
Jumat, 26 April 2024 | 14:00 WIB KANWIL DJP DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Korporasi Lakukan Tindak Pidana Pajak, Uang Rp 12 Miliar Disita Negara

Jumat, 26 April 2024 | 13:39 WIB PENERIMAAN PAJAK

Efek Harga Komoditas, PPh Badan Terkontraksi 29,8% di Kuartal I/2024

Jumat, 26 April 2024 | 13:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Tinggal 4 Hari, DJP: WP Badan Jangan Sampai Telat Lapor SPT Tahunan

Jumat, 26 April 2024 | 13:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Pengajuan Perpanjangan SPT Tahunan, DJP: Tak Dibatasi Alasan Tertentu

Jumat, 26 April 2024 | 12:00 WIB PROVINSI GORONTALO

Tarif Pajak Daerah Terbaru di Gorontalo, Simak Daftarnya

Jumat, 26 April 2024 | 11:47 WIB KONSULTASI PAJAK

Ada NITKU, NPWP Cabang Tidak Berlaku Lagi?

Jumat, 26 April 2024 | 11:30 WIB KP2KP MUKOMUKO

Petugas Pajak Ingatkan WP soal Kewajiban yang Sering Dilupakan PKP

Jumat, 26 April 2024 | 11:21 WIB KINERJA FISKAL

APBN Catatkan Surplus Rp 8,1 Triliun pada Kuartal I/2024

Jumat, 26 April 2024 | 11:13 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Status PKP Dicabut, Tak Bisa Lapor SPT Masa PPN Normal dan Pembetulan

Jumat, 26 April 2024 | 11:09 WIB PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Secara Neto Kontraksi 8,86 Persen di Kuartal I/2024