DDTC ACADEMY - PRACTICAL COURSE

DDTC Adakan Pelatihan Persiapan SPT PPh Badan di Surabaya, Ayo Daftar!

DDTC Academy | Selasa, 07 November 2023 | 13:00 WIB
DDTC Adakan Pelatihan Persiapan SPT PPh Badan di Surabaya, Ayo Daftar!

Ilustrasi.

SURABAYA, DDTCNews - Setiap tahun, wajib pajak badan diharuskan untuk melaporkan SPT Tahunan PPh badan sebagai bagian dari kewajiban mereka. Namun, pada 2023 bakal ada tantangan baru dalam persiapan SPT Tahunan PPh Badan karena adanya perubahan signifikan dalam aturan perpajakan.

Salah satu perubahan tersebut adalah PMK 66/2023 yang mengatur pengenaan pajak penghasilan atas imbalan berupa natura dan/atau kenikmatan yang diterima oleh pegawai. Perusahaan sekarang harus memahami cara mengklasifikasikan natura dan/atau kenikmatan yang dapat dikenakan pajak, bagaimana metode penilaian dan cara perhitungannya, serta bagaimana langkah pelaporannya dalam SPT PPh Badan.

Selain itu, PMK 72/2023 juga memuat ketentuan baru tentang penyusutan harta berwujud dan amortisasi harta tidak berwujud. Kebijakan ini memberikan fleksibilitas kepada wajib pajak untuk melakukan penyusutan dengan masa manfaat yang sebenarnya jika aset permanen milik mereka memiliki masa manfaat lebih dari 20 tahun, dengan syarat mematuhi prinsip-prinsip yang berlaku.

Dalam menghitung pajak, wajib pajak badan harus mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk jenis penghasilan dan biaya yang sesuai dengan peraturan pajak yang berlaku. Maka dari itu, rekonsiliasi fiskal sangat penting untuk memastikan bahwa hanya penghasilan dan biaya yang diakui secara fiskal yang dimasukkan dalam perhitungan pajak.

Selain itu, wajib pajak juga perlu melakukan ekualisasi atau menyamakan kewajiban perpajakan badan usaha terkait, seperti SPT Masa PPN, PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 26, dan PPh Pasal 4 ayat (2). Hal ini penting sebagai persiapan menghadapi surat pemberitahuan atau informasi dari Ditjen Pajak (DJP), seperti imbauan, teguran, tagihan, dan surat permintaan penjelasan atas data dan/atau keterangan (SP2DK). 

Contoh kasus yang dapat timbul adalah ketika wajib pajak menerima SP2DK karena diduga melanggar aturan pajak yang berlaku. Dengan melakukan penyamaan kewajiban perpajakan, wajib pajak dapat membuktikan kepada otoritas bahwa mereka telah mematuhi ketentuan perpajakan yang berlaku.

Dengan begitu banyak perubahan dalam regulasi perpajakan, pemahaman yang kuat dan kepatuhan dalam pelaporan SPT PPh Badan sangat penting untuk menghindari potensi masalah perpajakan di masa depan.

Sehubungan dengan hal itu, DDTC Academy mengadakan Practical Course Surabaya: Langkah Efektif Mempersiapkan SPT PPh Badan 2023. Pelatihan pajak akan digelar pada Selasa, 28 November 2023 pukul 09.30 WIB hingga 16.30 WIB di AMG Tower Surabaya.

Berikut topik-topik materi pembahasan dalam pelatihan pajak:

1. Identifikasi Biaya yang Dapat dan Tidak Dapat Dikurangkan dari Penghasilan Bruto Fiskal (Deductible and Non-Deductible Expenses)

2. Rekonsiliasi Fiskal:

  • Tipe-tipe rekonsiliasi fiskal

  • Teknik-teknik dalam rekonsiliasi fiskal

  • Praktik rekonsiliasi fiskal atas transaksi tertentu:

    • Pencatatan persediaan;

    • Penghapusan piutang tak tertagih

    • Penyusutan aset berwujud

    • Amortisasi aset tak berwujud

    • Pembayaran bunga pinjaman sehubungan dengan debt-to-equity ratio

    • Penerimaan dividen

    • Pencatatan dividen terselubung

    • Pencatatan keuntungan/kerugian selisih kurs atas investasi

3. Ekualisasi SPT PPh Badan dengan SPT Masa PPN, PPh Pasal 21, PPh Pasal 22, PPh 23, PPh Pasal 26, dan PPh Pasal 4 ayat (2)

4. Update Ketentuan Terbaru:

  • Pengenaan Pajak Penghasilan atas Natura dan Kenikmatan Berdasarkan PMK 66/2023

  • Ketentuan Penyusutan dan Amortisasi Berdasarkan PMK 72/2023

5. Penghitungan Kredit Pajak, Kerugian Pajak yang Dapat Dikompensasi, Pajak Penghasilan yang Kurang (Lebih) Bayar, dan sebagainya

6. Persiapan Perhitungan Kertas Kerja SPT PPh Badan

7. Persiapan Lampiran, Lampiran Khusus, dan Dokumen Tambahan SPT PPh Badan

8. Tata Cara Penyampaian, Penerimaan, dan Pengolahan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan Badan

9. Studi Kasus

Dua profesional tax compliance DDTC Consulting yang berpengalaman dalam pemenuhan kewajiban administrasi pajak, yaitu Erika dan Alfadella Octaviana akan menjadi pengajar pada pelatihan ini. Keduanya berpengalaman dalam mendampingi wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakan, baik di tingkat administrasi maupun litigasi. 

Simak ulasan profil singkat salah satu pengajar dalam artikel rubrik Sosok Pengajar DDTC Academy, Erika, pada laman WP Perlu Menaruh Perhatian Lebih Banyak pada Proses Kepatuhan Pajak.

Harga registrasi per peserta hanya Rp2.000.000. Bagi klien DDTC, dapatkan harga spesial sebesar Rp1.500.000.

Seluruh peserta akan mendapatkan modul cetak, sertifikat, pembahasan studi kasus serta tanya jawab interaktif bersama pengajar. Segera daftarkan diri Anda dan praktik secara langsung.

Dapatkan gratis buku DDTC Indonesian Tax Manual 2023 dan English for Tax Professionals bagi setiap peserta.

Jadi, tunggu apa lagi. Segera daftarkan diri Anda pada link berikut:

https://academy.ddtc.co.id/practical_course 

Membutuhkan informasi lebih lanjut? Hubungi Hotline DDTC Academy +62812-8393-5151 (Vira), email [email protected] (Vira), atau melalui akun Instagram DDTC Academy Instagram (@ddtcacademy). (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 29 April 2024 | 16:55 WIB DDTC ACADEMY - ADIT EXAM PREPARATION COURSE

Siapkah Anda Mendapatkan Sertifikasi Pajak Global? Ikuti Persiapannya!

Senin, 29 April 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Diskon Tarif Pasal 31E UU PPh Tak Ada Batas Waktu Asal Penuhi Kriteria

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Indonesia Ingin Jadi Anggota OECD, DJP: Prosesnya Sudah On Track

Jumat, 26 April 2024 | 09:50 WIB PEMERIKSAAN PAJAK

Terkait Transfer Pricing, Pemeriksaan Kantor Bisa Diubah ke Lapangan

BERITA PILIHAN
Rabu, 01 Mei 2024 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Impor Barang Bawaan Tak Dibatasi, Bea Masuk Tetap Sesuai PMK 203/2017

Rabu, 01 Mei 2024 | 07:00 WIB LITERATUR PAJAK

Selamat Hari Buruh! Yuk, Pahami Hak dan Kewajiban Perpajakannya

Selasa, 30 April 2024 | 17:44 WIB KERJA SAMA PERPAJAKAN

Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak, DJP Teken Kerja Sama dengan TNI

Selasa, 30 April 2024 | 17:00 WIB PAJAK PENGHASILAN

Kapan Sisa Lebih Badan atau Lembaga Nirlaba Pendidikan Jadi Objek PPh?

Selasa, 30 April 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Pekerja Migran Perlu Pahami Aturan Barang Kiriman Agar Bebas Bea Masuk

Selasa, 30 April 2024 | 15:55 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

DJP Jakbar: Penerimaan Pajak Konstruksi dan Real Estat Tumbuh 25,5%

Selasa, 30 April 2024 | 15:47 WIB PERMENDAG 7/2024

Pemerintah Resmi Hapus Batasan Barang Bawaan dari Luar Negeri

Selasa, 30 April 2024 | 15:30 WIB PENERIMAAN CUKAI

Setoran Cukai Minuman Alkohol Tumbuh 6,58 Persen pada Kuartal I/2024

Selasa, 30 April 2024 | 15:09 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Gagal Submit SPT-Y? DJP Tawarkan Cara Ini