Ilustrasi.
BRUSSELS, DDTCNews - Komisi Eropa menggelar acara daring yang melibatkan banyak pemangku kepentingan. Agendanya, pembahasan tentang tantangan penghindaran pajak global.
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan acara yang dimulai pada akhir September itu mempertemukan akademisi, pembuat kebijakan, dan pemangku kepentingan lainnya tentang tantangan penghindaran pajak global. Acara tersebut diharapkan menemukan cara mengatasi masalah dalam perpajakan internasional.
"Meminta perusahaan besar untuk membayar jumlah pajak yang tepat bukan hanya masalah keuangan publik, tetapi di atas semua itu adalah tentang menjawab pertanyaan dasar tentang keadilan," katanya dikutip pada Senin (27/9/2021).
Von der Leyen memaparkan para ahli dalam bidang perpajakan seantero Eropa mengulas praktik pajak global yang tidak adil. Hasil pembahasan tersebut menjadi basis Komisi Eropa merumuskan kebijakan berdasarkan pengetahuan para ahli.
Hal senada diungkapkan Komisioner Eropa bidang Ekonomi Paolo Gentiloni. Menurutnya, Komisi Eropa membutuhkan basis data yang relevan dalam merumuskan kebijakan menangkal praktik penghindaran pajak.
Hal tersebut bisa didapatkan dalam pertemuan yang mulai digelar pada Senin (27/9/2021). Dia menyampaikan landasan utama Komisi Eropa dalam merumuskan kebijakan adalah berdasarkan data yang bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Kemudian mengedepankan transparansi dalam perumusan dan implementasi kebijakan. Hal tersebut bisa didapatkan Komisi Eropa melalui pertemuan kali ini dengan banyaknya pakar pajak yang berkumpul.
"Konferensi ini akan berkontribusi untuk itu dengan menyatukan beberapa pemikir paling cerdas di Eropa dan sekitarnya," imbuhnya seperti dilansir euroweeklynews.com. (sap)