Ilustrasi.
DUBLIN, DDTCNews - Senator Irlandia Tim Lombard mengusulkan pembebasan pengenaan pajak pertambahan nilai (PPN) atas produk tabir surya (sunscreen).
Lombard mengatakan produk tabir surya selama ini dikenai PPN sebesar 23%. Menurutnya, apabila dibebaskan dari PPN maka akan membuat harga tabir surya lebih terjangkau. Terlebih, penggunaan tabir surya ini sangat dibutuhkan untuk mencegah kanker kulit.
"Sudah waktunya kita kampanyekan kesehatan masyarakat yang lebih baik dengan menekankan bahwa tanning menyebabkan kerusakan kulit, serta membebaskan tabir surya dari PPN," katanya melalui media sosial, dikutip pada Kamis (4/7/2024).
Di sisi lain, Lombard juga menyoroti penggunaan kursi berjemur. Menurutnya, tak sedikit orang yang mengetahui risiko kursi berjemur terhadap kulit mereka. Namun, banyak pula yang percaya berjemur di bawah sinar matahari dapat membawa manfaat bagi kesehatan.
Irlandia telah 1 dekade melarang penggunaan kursi berjemur bagi anak-anak di bawah umur 18 tahun. Kini, lanjutnya, pemerintah dapat mempertimbangkan pelarangan penggunaan kursi berjemur untuk semua kalangan usia.
Dia menuturkan bahwa World Health Organisation (WHO) dan Masyarakat Kanker Irlandia juga telah menyatakan penggunaan kursi berjemur dapat menyebabkan kanker kulit.
Hal itu dikarenakan setiap sesi berjemur dapat meningkatkan risiko kanker kulit sel skuamosa sebesar 67% dan kanker kulit sel basal sebesar 29%. Di Irlandia, lebih dari 13.000 kasus baru kanker kulit terdiagnosis setiap tahun.
"Kita sudah pemimpin dalam hal larangan merokok. Kita juga harus mulai mengikuti Australia dan Brasil yang melarang kursi berjemur," ujarnya.
Usulan pembebasan PPN atas produk tabir surya juga pernah diutarakan lembaga badan amal kanker di Skotlandia. Namun demikian, usulan tersebut ditolak Menteri Keuangan Victoria Atkins.
Atkins beralasan setiap kebijakan PPN memiliki berdampak besar pada keuangan negara. Selain itu, tabir surya yang diresepkan oleh dokter telah dibebaskan dari PPN sehingga semestinya mampu mendorong supermarket untuk menurunkan harga. (rig)