TAX AMNESTY

Tommy: Aset Saya Di Luar Negeri Lebih Banyak

Redaksi DDTCNews | Kamis, 15 September 2016 | 17:41 WIB
Tommy: Aset Saya Di Luar Negeri Lebih Banyak Hutomo Mandala Putra

JAKARTA, DDTCNews – Hutomo Mandala Putra atau yang lebih dikenal dengan nama Tommy Soeharto mengakui bahwa kepemilikan asetnya yang berada di luar negeri lebih banyak jika dibandingkan dengan aset yang berada di dalam negeri.

Tommy mengatakan akan melakukan repatriasi untuk membawa pulang harta atau aset yang berada di luar negeri, yang antara lain berupa saham, piutang, dan sejumlah harta lainnya, untuk menambah investasinya di Indonesia.

“Ada sejumlah perusahaan, proyek, dan bisnis yang kami kerjakan di sini. Maka dengan mengikuti program ini, maka saya akan dipermudah dalam menjalankan sejumlah proyek yang saya kelola,” tutupnya seusai mendaftar tax amnesty di Kanwil DJP Wajib Pajak Besar IV, Kamis (15/9).

Baca Juga:
Bicara Kepastian Hukum, Ganjar Cerita Soal Peserta Tax Amnesty

Namun, pemilik Grup Humpuss ini menekankan, keinginan pribadi-nyalah yang menuntunnya untuk mengikuti program pengampunan pajak dan bukan atas paksaan dari suatu pihak.

“Program tax amnesty ini ialah sebuah kesempatan yang perlu dimanfaatkan sesegera mungkin. Selain untuk negara, keuntungannya pun akan turut bisa dirasakan oleh partisipan sendiri,” katanya.

Tommy menambahkan partisipasi dari seluruh masyarakat terhadap tax amenesty ini sangat penting karena bisa membantu pembangunan Indonesia. Bahkan melaluitax amnesty sejumlah dampak positif bisa dirasakan oleh masyarakat dalam jangka panjang.

Namun, dia mengaku belum sempat mengajak seluruh keluarganya untuk mengikuti program tersebut. "Tapi saya akan mengajak seluruh keluarga saya untuk segera mengikuti program pengampunan pajak," katanya. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 29 Desember 2023 | 16:00 WIB PEMILU 2024

Bicara Kepastian Hukum, Ganjar Cerita Soal Peserta Tax Amnesty

Jumat, 06 Oktober 2023 | 11:43 WIB PROGRAM PENGUNGKAPAN SUKARELA

Raup Triliunan dari Penerbitan SBN Khusus PPS, Kemenkeu Beberkan Ini

Sabtu, 16 September 2023 | 14:30 WIB PROGRAM PENGUNGKAPAN SUKARELA

Jangan Terlewat! Ini Jadwal Transaksi SBN Khusus PPS yang Terakhir

Sabtu, 16 September 2023 | 12:17 WIB PROGRAM PENGUNGKAPAN SUKARELA

Batal Investasi, Peserta PPS Bisa Bayar PPh Final Tanpa Tunggu Teguran

BERITA PILIHAN
Sabtu, 20 April 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN BEA CUKAI

Apa Beda Segel dan Tanda Pengaman Bea Cukai? Simak Penjelasannya

Sabtu, 20 April 2024 | 12:00 WIB KEPATUHAN PAJAK

Minta Perpanjangan Lapor SPT Tahunan? Ingat Ini Agar Tak Kena Sanksi

Sabtu, 20 April 2024 | 11:30 WIB KABUPATEN BULUNGAN

Sukseskan Program Sertifikat Tanah, Pemkab Beri Diskon BPHTB 50 Persen

Sabtu, 20 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Faktor-Faktor yang Menentukan Postur APBN Indonesia

Sabtu, 20 April 2024 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Jasa Konstruksi Bangunan bagi Korban Bencana Bebas PPN, Ini Aturannya

Sabtu, 20 April 2024 | 09:30 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Jaga Kesinambungan Fiskal 2025, Pemerintah Waspadai Tiga Hal Ini

Sabtu, 20 April 2024 | 09:00 WIB KABUPATEN SUKABUMI

Ada Hadiah Umrah untuk WP Patuh, Jenis Pajaknya akan Diperluas

Sabtu, 20 April 2024 | 08:47 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

SPT yang Berstatus Rugi Bisa Berujung Pemeriksaan oleh Kantor Pajak

Sabtu, 20 April 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 2025, Insentif Ini Disiapkan untuk Investor