KUARTAL III 2016

Ini Harapan Pemerintah Soal Pertumbuhan Ekonomi

Redaksi DDTCNews | Selasa, 08 November 2016 | 19:25 WIB
Ini Harapan Pemerintah Soal Pertumbuhan Ekonomi

JAKARTA, DDTCNews – Beberapa waktu lalu Badan Pusat Statistik (BPS) menerbitkan data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III tahun 2016 yang mencapai angka 5,02%.

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) mengatakan pertumbuhan ekonomi di kuartal III ini tidak terlalu tinggi namun tidak terlalu rendah pula. Mengingat, kinerja pemerintah saat ini sudah cukup baik di tengah lemahnya ekonomi global.

“Pertumbuhan ekonomi 5% saja sudah cukup baik, apalagi saat kondisi global yang masih lemah ini. Lebih baik dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi negara lain,” ujarnya di Jakarta, Selasa (8/11).

Baca Juga:
Pemerintah Bidik Tax Ratio 11,2-12 Persen pada 2025

JK mengakui pertumbuhan ekonomi Indonesia masih belum mampu bersaing dengan India yang mampu mencapai 7,6%. Namun, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih bisa naik lagi dalam sisa waktu dua bulan terakhir.

Dia menyatakan pertumbuhan ekonomi bisa semakin meningkat pada kuartal IV, karena pemerintah akan menggunakan banyak anggaran di akhir tahun. Dengan demikian, konsumsi rumah tangga meningkat.

Peningkatan pada konsumsi rumah tangga tentunya selaras dengan peningkatan di sektor publik. Sehingga hal ini menjadi menjadi tren pada akhir tahun, di mana pertumbuhan ekonomi akan terdongkrak.

Sementara itu, Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian Darmin Nasution memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada akhir tahun mampu melebihi 5,1%. (Gfa)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 18 April 2024 | 15:37 WIB PENERIMAAN PAJAK

Pemerintah Bidik Tax Ratio 11,2-12 Persen pada 2025

Kamis, 18 April 2024 | 14:30 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI

Susun RKP, Ekonomi Ditarget Tumbuh 5,3 - 5,6 Persen pada Tahun Depan

Kamis, 04 April 2024 | 11:30 WIB KP2KP SANANA

Kunjungi BPN, Petugas Pajak Jelaskan Pentingnya Laporan PPAT

Jumat, 22 Maret 2024 | 08:39 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Tax Ratio Indonesia Rendah, Prabowo: Apakah Kita Lebih Bodoh?

BERITA PILIHAN
Kamis, 18 April 2024 | 18:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Antisipasi Dampak Iran-Israel, Airlangga: Masih Tunggu Perkembangan

Kamis, 18 April 2024 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Salah Lapor SPT Tahunan? DJP: Tenang, Masih Bisa Pembetulan

Kamis, 18 April 2024 | 16:50 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Salah Input Kode Akun Pajak dan Sudah Pembayaran, Ini Saran DJP

Kamis, 18 April 2024 | 16:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ada Transaksi Afiliasi, SPT Tahunan Wajib Dilampiri Ikhtisar TP Doc

Kamis, 18 April 2024 | 15:37 WIB PENERIMAAN PAJAK

Pemerintah Bidik Tax Ratio 11,2-12 Persen pada 2025

Kamis, 18 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Jaga Kesehatan APBN, Bagaimana Cara Optimalkan Penerimaan Negara?

Kamis, 18 April 2024 | 15:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Buat Surat Pernyataan Wajib Pajak Non-Efektif

Kamis, 18 April 2024 | 14:30 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI

Susun RKP, Ekonomi Ditarget Tumbuh 5,3 - 5,6 Persen pada Tahun Depan

Kamis, 18 April 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PERINDUSTRIAN

Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Timur Tengah Terhadap Industri

Kamis, 18 April 2024 | 13:48 WIB KONSULTASI PAJAK

Bayar Endorse Influencer di Media Sosial, Dipotong PPh Pasal 21?