Ilustrasi. (DDTCNews)
BRUSSELS, DDTCNews – Uni Eropa dinilai tidak bisa mengesampingkan peran penting Amerika Serikat (AS) dalam berbagai urusan internasional, salah satunya memastikan tercapainya konsensus global pajak digital.
Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan Josep Borrell mengatakan kerja sama Uni Eropa dengan AS sangat diperlukan untuk kebijakan perpajakan ekonomi digital global.
"Kebijakan perpajakan yang adil dari ekonomi digital membutuhkan solusi inovatif di dua sisi Atlantik," katanya dikutip Senin (7/12/2020).
Borrell menilai terpilihnya Joe Biden sebagai pemenang Pemilu AS merupakan saat yang tepat untuk membangun kembali kemitraan Uni Eropa-AS. Menurutnya, peran AS diperlukan untuk mendorong penyelesaian pajak digital secara multilateral pada tahun depan.
Saat ini, terdapat dua proposal kebijakan yang menunggu untuk disetujui sebagai cara menjawab tantangan pajak dari ekonomi digital. Untuk itu, Uni Eropa akan bergerak aktif dengan mengusulkan dialog transatlantik terkait tanggung jawab perusahaan teknologi.
"Dialog transatlantik untuk menciptakan ekonomi yang adil dan modern serta menghargai inovasi. Uni Eropa dan AS harus berkomitmen kuat untuk menyelesaikan diskusi tepat waktu terkait dengan solusi global yang dilakukan OECD dan G20," tutur Borrell.
Dia menambahkan Uni Eropa dan AS wajib memperbaiki hubungan perdagangan untuk masa depan yang lebih baik. Belakangan ini, hubungan antara AS dan Uni Eropa sempat memanas di antaranya soal aksi unilateral pajak digital yang dilakukan sejumlah negara Eropa.
Selain itu, Borrell juga berharap AS ikut mendukung agenda Uni Eropa untuk menerapkan pajak karbon lintas yurisdiksi. Agenda ini merupakan salah satu cara untuk menanggulangi dampak perubahan iklim global.
" Kami mengirimkan sinyal kuat kepada teman dan sekutu kami. Mari melihat masa depan, bukan ke belakang dengan meremajakan hubungan dan membangun kemitraan," ujarnya seperti dilansir Tax Notes International. (rig)