PEREKONOMIAN INDONESIA

OECD Perkirakan Ekonomi RI Tetap Tumbuh 5% pada 2025 dan 2026

Muhamad Wildan
Sabtu, 06 Desember 2025 | 09.00 WIB
OECD Perkirakan Ekonomi RI Tetap Tumbuh 5% pada 2025 dan 2026
<p>Ilustrasi.</p>

JAKARTA, DDTCNews - Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) memperkirakan perekonomian Indonesia akan tumbuh sebesar 5% baik pada tahun ini maupun tahun depan.

Pertumbuhan ekonomi didukung oleh rendahnya inflasi serta positifnya tren konsumsi dan investasi. Namun, kinerja perekonomian berpotensi terganjal oleh melambatnya pertumbuhan ekspor di tengah ketidakpastian global.

"Berkurangnya ketidakpastian berkat tercapainya kesepakatan bilateral dengan AS dan kondisi keuangan yang membaik akan meningkatkan investasi swasta, apalagi dengan investasi dari sovereign wealth fund baru (BPI Danantara)," tulis OECD dalam OECD Economic Outlook Volume 2025 Issue 2, dikutip pada Sabtu (6/12/2025).

Meski demikian, terdapat beragam downside risk bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2025 dan 2026 akibat tingginya arus modal keluar serta ketidakpastian kebijakan pemerintah.

Bila hal ini terus berlanjut, nilai tukar rupiah berpotensi tertekan dan current account deficit (CAD) bakal melebar akibat tingginya biaya impor.

Perlambatan ekonomi China juga akan menekan kinerja ekspor mengingat negara tersebut adalah tujuan utama dari beragam komoditas ekspor Indonesia.

"Pada sisi positifnya, pendirian sovereign wealth fund baru bisa menjadi katalisator investasi swasta melalui pengumpulan modal serta percepatan proyek infrastruktur dan industri berdampak tinggi," tulis OECD.

Terkait dengan inflasi, OECD memperkirakan inflasi Indonesia hanya akan mencapai 1,9% pada 2025 tetapi melonjak ke level 3,1% pada 2026 seiring dengan normalisasi harga komoditas energi dan melemahnya nilai tukar.

Dengan inflasi yang masih di dalam rentang 1,5-3,5% dan pertumbuhan ekonomi yang terjaga sebesar 5%, OECD memperkirakan bank sentral akan kembali memperlonggar kebijakan moneternya. (dik)

Editor : Dian Kurniati
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.