EFEK VIRUS CORONA

Selain Subsidi Pulsa, Ada Rencana Penyediaan Tablet Murah bagi Pelajar

Dian Kurniati | Kamis, 10 September 2020 | 12:13 WIB
Selain Subsidi Pulsa, Ada Rencana Penyediaan Tablet Murah bagi Pelajar

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (foto: Kemenko Perekonomian)

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah tengah menyiapkan sejumlah stimulus untuk mendukung pelajar mengikuti pembelajaran jarak jauh pada 2021 akibat pandemi virus Corona.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah berencana melanjutkan pemberian subsidi pulsa kepada pelajar yang telah dimulai bulan ini hingga tahun depan. Selain itu, pemerintah juga memikirkan skema penyediaan gawai tablet murah untuk para pelajar.

"Salah satu program yang kami lihat adalah bagaimana menyediakan tablet murah untuk masyarakat karena sebagian besar anak-anak student ini menggunakan nomor orang tuanya," katanya dalam Rakornas Bidang Industri, Perdagangan, dan Hubungan Internasional Kadin secara virtual, Kamis (10/9/2020).

Baca Juga:
Inflasi Harga Pangan Bergejolak 2023 Capai 6,73%, Ini Kata Airlangga

Airlangga mengatakan kepemilikan gawai secara pribadi pada masing-masing pelajar juga untuk memastikan penyaluran subsidi pulsa tepat sasaran. Dia berharap gawai murah dan subsidi pulsa tersebut hanya digunakan untuk mendukung kegiatan proses belajar siswa.

Dia belum membocorkan alternatif skema penyediaan gawai murah kepada para pelajar tersebut. Menurutnya, mekanisme pengadaan gawai murah itu masih terus didalami oleh pemerintah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengalokasikan Rp7,2 triliun untuk memberikan subsidi kuota Internet kepada pelajar, guru, mahasiswa, serta dosen selama 4 bulan sepanjang September hingga Desember 2020.

Baca Juga:
Ini Prosedur Daftar IMEI di DJBC, Operator Seluler atau Kemenperin

Subsidi pulsa atau kuota Internet itu untuk meringankan beban pelajar dan guru yang harus menjalani pembelajaran jarak jauh (PPJ) di tengah pandemi virus Corona. Para pelajar akan mendapat 35 GB per bulan, guru akan memperoleh 42 GB per bulan, sedangkan mahasiswa dan dosen masing-masing 50 GB per bulan.

Selain bantuan kuota Internet, Kemendikbud juga menambah penerima tunjangan profesi guru dan tenaga kependidikan, tunjangan profesi dosen, serta tunjangan guru besar. Anggaran yang disiapkan senilai Rp1,7 triliun. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 24 Maret 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah: Penetapan 14 Proyek Strategis Nasional Sudah Sesuai Kajian

Jumat, 22 Maret 2024 | 19:05 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Soal PPN 12 Persen, Pemerintah Buka Peluang Ubah Tarif Lewat UU APBN

Jumat, 08 Maret 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Airlangga Janji BLT Senilai Rp 600.000 Bisa Cair Sebelum Idulfitri

Jumat, 08 Maret 2024 | 15:37 WIB KEANGGOTAAN OECD

OECD Bakal Tetapkan Roadmap Keanggotaan Indonesia pada Mei 2024

BERITA PILIHAN