KEBIJAKAN PEMERINTAH

Surplus Perdagangan Mengecil, Purbaya: Tanda Permintaan Lokal Membaik

Muhamad Wildan
Selasa, 02 Desember 2025 | 11.00 WIB
Surplus Perdagangan Mengecil, Purbaya: Tanda Permintaan Lokal Membaik
<p>Ilustrasi. Pekerja menggunakan alat berat saat memindahkan peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (5/8/2022).&nbsp;ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/nym.</p>

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengeklaim turunnya surplus neraca perdagangan pada Oktober 2025 merupakan pertanda dari perbaikan permintaan dalam negeri.

Purbaya mengatakan surplus yang terlalu besar justru mengindikasikan lemahnya tingkat permintaan dari dalam negeri.

"Kalau surplusnya menyusut tapi masih surplus, artinya ada tanda-tanda perbaikan di domestic demand. Jadi Anda enggak bisa menerjemahkan langsung satu titik saja. Kita lihat beberapa bulan ke depan seperti apa," ujar Purbaya, dikutip pada Selasa (2/12/2025).

Purbaya pun meyakini perekonomian domestik akan tumbuh normal kembali seiring dengan perbaikan permintaan domestik.

Sebagai informasi, surplus neraca perdagangan pada Oktober 2025 tercatat hanya senilai US$2,39 miliar, jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan surplus pada bulan sebelumnya senilai US$4,34 miliar.

Meski terdapat penurunan surplus neraca perdagangan secara signifikan pada Oktober 2025, Indonesia masih mencetak surplus selama 66 bulan berturut-turut.

Surplus pada Oktober 2025 ditopang oleh surplus pada beberapa komoditas nonmigas, utamanya lemak dan minyak hewani atau nabati (HS 15), bahan bakar mineral (HS 27), serta besi dan baja (HS 72).

Secara kumulatif, surplus neraca perdagangan pada Januari-Oktober 2025 tercatat mencapai US$35,88 miliar, jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan surplus neraca dagang Januari-Oktober 2024 senilai US$24,89 miliar. (dik)

Editor : Dian Kurniati
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.