Ilustrasi.
LUGANO, DDTCNews – Kota Lugano, pusat ekonomi Swiss yang mayoritas berbahasa Italia, mulai mengadopsi cryptocurrency alias mata uang digital sebagai alat pembayaran pajak.
Ini merupakan kolaborasi terbaru antara Pemerintah Kota Lugano dengan penyedia cryptocurrency dalam bentuk stablecoin, Tether (USDT).
“Tether Operations Limited, platform berbasis blockchain yang mendukung USDT, stablecoin terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, telah menandatangani kemitraan dengan otoritas Kota Lugano,” dalam pernyataannya, dikutip Jumat (4/3/2022).
Tether dan pemerintah kota Lugano telah mendirikan Center of Excellence untuk mengadopsi blockchain dan ingin menjadikan kota tersebut sebagai pusat blockchain utama Eropa.
Dilansir Cointelegraph, kolaborasi di antara keduanya bermaksud untuk menunjukkan penggunaan blockchain di dunia nyata. Salah satunya dengan menerapkan blockchain sebagai alat pembayaran.
Kota Lugano berupaya untuk meningkatkan pembayaran pajak melalui cryptocurrency bagi wajib pajak orang pribadi maupun wajib pajak badan. Tujuan utamanya adalah untuk menerima crypto sebagai alat pembayaran bagi semua barang dan jasa dan menyamakannya dengan mata uang fiat.
Sebagai bagian dari kemitraannya, Tether juga akan menciptakan dana multijuta dolar AS untuk membantu membiayai start-up berbasis blockchain dan layanan blockchain di wilayah tersebut.
Selain itu, Tether juga akan mengirim para ahli dan menyampaikan dukungannya ke Kota Lugano untuk memberikan pendidikan industri melalui kolaborasi dengan universitas dan lembaga penelitian setempat.
Menurut Walikota Lugano Michele Foletti, kemitraan terbaru dengan Tether akan membantu Kota Lugano untuk lebih meningkatkan upaya dan pengembangan fintech. (sap)