ISRAEL

Target Terpenuhi, Tarif Pajak Akan Dipangkas

Redaksi DDTCNews | Kamis, 28 Juli 2016 | 09:48 WIB
Target Terpenuhi, Tarif Pajak Akan Dipangkas

YERUSSALEM, DDTCNews – Menteri Keuangan Israel Moshe Kahlon berencana memangkas tarif PPh badan dan orang pribadi pada tahun anggaran 2017, namun rencana ini ditentang oleh para pejabat di divisi anggaran.

Kahlon berargumentasi pemerintah mampu untuk menurunkan tarif pajak, lantaran hingga saat ini pendapatan yang diterima telah melebihi target yang ditentukan tahun ini.

“Dalam setengah tahun pertama, pendapatan pajak naik sekitar 6,4% hingga mencapai NIS42,3 miliar atau Rp480 triliun. Pendapatan tersebut NIS4 miliar lebih besar dari yang telah diprediksikan oleh divisi anggaran,” ujar Kahlon.

Baca Juga:
Pemprov Jatim Atur Ulang Tarif Pajak Daerah, Begini Perinciannya

Kahlon mengatakan akan mengurangi tarif PPh orang pribadi sebesar 1% mulai tahun depan dengan tujuan meringankan beban pajak kelas menengah dan keluarga-keluarga miskin untuk meningkatkan daya beli mereka.

Selain itu, Kahlon juga ingin memangkas tarif PPh badan menjadi 23% atau 23,5% dari tarif sebelumnya sebesar 25% untuk membantu para eksportir menjaga biaya mereka tetap rendah di saat nilai tukar shekel yang tinggi, dan membantu menarik perusahaan-perusahaan asing berinvestasi ke Israel.

Berbeda dengan beberapa pejabat di Kementerian Keuangan lainnya yang sangat mendukung rencana Kahlon, divisi anggaran keuangan justru menentang rencana tersebut. Menurut divisi anggaran pada tahun 2017 dan 2018 nanti pemerintah akan membutuhkan biaya yang besar untuk mendanai pengeluaran negara.

Baca Juga:
Belanja Militer Ditambah, Israel Bakal Naikkan Tarif Pajak

“Tidak ada diskusi lebih lanjut yang akan dilakukan terhadap pemangkasan tarif pajak ini karena masih banyak yang harus diutamakan untuk mengatasi permasalahan guna menutupi lubang anggaran di tahun 2017-2018 mendatang,” kata salah seorang juru bicara divisi anggaran.

Walau demikian, Kahlon telah mengajukan proposal pemangkasan tarif pajak kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Seperti dikutip haaretz.com, Kahlon sangat yakin divisi anggaran dapat menutup defisit anggaran tahun 2017-2018 seperti yang sudah dilakukkannya pada tahun-tahun sebelumnya.

"Diproyeksikan pendapatan pajak di 2017 bisa mencapai NIS290,2 miliar dan NIS305,2 miliar pada 2018," katanya.


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 22 April 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Pemprov Jatim Atur Ulang Tarif Pajak Daerah, Begini Perinciannya

Jumat, 19 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

DPR Minta Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel ke APBN

BERITA PILIHAN
Selasa, 23 April 2024 | 17:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Buat Kode Billing atas Pemotongan PPh Final UMKM

Selasa, 23 April 2024 | 17:15 WIB REFORMASI PAJAK

Jelang Implementasi Coretax, DJP Bakal Uji Coba dengan Beberapa WP

Selasa, 23 April 2024 | 17:00 WIB PROVINSI JAWA TENGAH

Tak Ada Lagi Pemutihan Denda, WP Diminta Patuh Bayar Pajak Kendaraan

Selasa, 23 April 2024 | 16:55 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Penyelesaian BKC yang Dirampas, Dikuasai, dan Jadi Milik Negara

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB HARI BUKU SEDUNIA

World Book Day, Ini 3 Ketentuan Fasilitas Perpajakan untuk Buku

Selasa, 23 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Apresiasi 57 WP Prominen, Kanwil Jakarta Khusus Gelar Tax Gathering

Selasa, 23 April 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Barang Bawaan dari Luar Negeri yang Perlu Diperiksa via Jalur Merah

Selasa, 23 April 2024 | 14:49 WIB PAJAK PENGHASILAN

Ingat, PTKP Disesuaikan Keadaan Sebenarnya Tiap Awal Tahun Pajak