AUSTRALIA

PM Australia Ke KTT G20, Ini yang Dibahas

Redaksi DDTCNews | Senin, 05 September 2016 | 16:05 WIB
PM Australia Ke KTT G20, Ini yang Dibahas

CANBERRA, DDTCNews – Pemerintah Australia menyatakan akan mati-matian melawan praktek penghindaran pajak global yang kerap dilakukan oleh raksasa multinasional di dunia melalui pertemuan di G20 yang berlangsung selama dua hari di Tiongkok.

Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull mengungkapkan perlu aksi yang jauh lebih mengigit dalam menghadapi penghindaran pajak dibandingkan dengan yang sudah dilakukan sekarang.

“Ada banyak hal yang bisa kita lakukan bersama-sama untuk menghentikan aliran dana gelap dan aktivitas ilegal, serta mengamankan penerimaan negara,” ungkapnya pada The Weekend Australian, Sabtu (3/9) lalu.

Baca Juga:
P3B 2 Negara Ini Belum Jelas, Modal Asing yang Keluar Bakal Melonjak

Agenda utama Malcolm pada pertemuan ini adalah mengajak anggota G20 agar berpikir lebih keras dalam memecahkan permasalahan penghindaran pajak. Dia juga akan mempromosikan dua hal penting yang menjadi mesin pertumbuhan ekonomi, yakni perdagangan dan inovasi.

“Saya akan bekerja bersama rekan-rekan dari negara G20 lainnya untuk membangun sistem perdagangan global yang lebih baik, karena kita belum pernah memiliki perjanjian multilateral yang komprehensif sejak tahun 1995,” ujarnya dalam tulisan tersebut.

Namun, seperti dilansir skysnews.com, asisten Kementerian Keuangan Andrew Leigh merasa Malcolm akan mengalami kesulitan mengeksekusi hal-hal yang didiskusikan dalam rapat tersebut di Australia.

“Malcolm seperti tidak punya landasan yang kuat untuk memerangi praktek penghindaran pajak di rumahnya sendiri. Seharusnya dengan adanya kasus Uni Eropa dengan Apple, sudah saatnya Ditjen Pajak Australia menerapkan strategi bagi perusahaan multinasional asal Australia,” ujarnya.(Gfa)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 29 Maret 2024 | 13:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

WP Lunasi Pajak dan Dendanya, Penyidikan Tindak Pidana Dihentikan

Rabu, 06 Maret 2024 | 09:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pengembang Tak Setor PPN Rp 1,88 Miliar, Direktur Ditahan Kejaksaan

Selasa, 27 Februari 2024 | 18:30 WIB AMERIKA SERIKAT

IRS Ungkap Orang-Orang Kaya Tak Bayar Pajak 150 Miliar Dolar AS

BERITA PILIHAN
Selasa, 23 April 2024 | 17:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Buat Kode Billing atas Pemotongan PPh Final UMKM

Selasa, 23 April 2024 | 17:15 WIB REFORMASI PAJAK

Jelang Implementasi Coretax, DJP Bakal Uji Coba dengan Beberapa WP

Selasa, 23 April 2024 | 17:00 WIB PROVINSI JAWA TENGAH

Tak Ada Lagi Pemutihan Denda, WP Diminta Patuh Bayar Pajak Kendaraan

Selasa, 23 April 2024 | 16:55 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Penyelesaian BKC yang Dirampas, Dikuasai, dan Jadi Milik Negara

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB HARI BUKU SEDUNIA

World Book Day, Ini 3 Ketentuan Fasilitas Perpajakan untuk Buku

Selasa, 23 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Apresiasi 57 WP Prominen, Kanwil Jakarta Khusus Gelar Tax Gathering

Selasa, 23 April 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Barang Bawaan dari Luar Negeri yang Perlu Diperiksa via Jalur Merah

Selasa, 23 April 2024 | 14:49 WIB PAJAK PENGHASILAN

Ingat, PTKP Disesuaikan Keadaan Sebenarnya Tiap Awal Tahun Pajak