MALAYSIA

Pelaku Industri Minta Penurunan Tarif PPh Badan

Redaksi DDTCNews
Kamis, 22 Agustus 2019 | 11.13 WIB
Pelaku Industri Minta Penurunan Tarif PPh Badan

Presiden Federation of Malaysian Manufacturers (FMM) Datuk Soh Thian Lai. (foto: themalaysianreserve.com)

KUALA LUMPUR, DDTCNews –Pelaku industri manufaktur meminta Pemerintah untuk menurunkan tarif pajak perusahaan dari 24% menjadi 20% pada tahun depan.

Presiden Federation of Malaysian Manufacturers (FMM) Datuk Soh Thian Lai berpendapat pemerintah dapat meniru langkah Singapura dan Vietnam yang menurunkan pajak perusahaan agar pemain industri dapat menikmati keuntungan yang lebih tinggi.

"Dengan lebih banyak keuntungan yang kami dapat, kami akan melakukan lebih banyak investasi,” katanya di Kuala Lumpur, Rabu (22/8/2019).

FMM sudah melakukan survei terhadap 509 responden. Dari survey tersebut, sekitar 40% responden sepakat agar pemerintah menurunkan tarif pajak perusahaan dan segera diajukan pada Anggaran 2020. Anggaran 2020 dijadwalkan akan diajukan ke Parlemen pada 11 Oktober tahun ini.

Sementara itu, anggota dewan FMM Tan Sri Saw Choo Boon memberikan masukan kepada pemerintah untuk meningkatkan pendapatan dengan mengusulkan peningkatan basis pajak melalui pajak penjualan dan layanan (sales and services tax/SST).

Tahun lalu, Malaysia melakukan transisi ke SST dari pajak barang dan jasa (goods and services tax/GST) untuk memperluas basis pajak. Hal ini sebagai bagian dari janji manifesto pemerintah Pakatan Harapan yang telah mengakibatkan penurunan basis pajak.

Menurut Profesor Ekonomi Sekolah Bisnis Universitas Sunway Yeah Kim Len, penurunan tarif pajak perusahaan saat ini tidak akan memengaruhi daya saing Malaysia dengan negara lain di wilayah Asia Tenggara dan sekitarya.

“Tarif pajak perusahaan hanya salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh investor asing, yang penting adalah tarif pajak yang efektif secara keseluruhan,” imbuhnya seperi dilansir theedgemarkets.com. (MG-dnl/kaw)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.