(Foto: Setkab RI)
JAKARTA, DDTCNews – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) membuka pendaftaran calon siswa-siswi atau taruna-taruni, lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat untuk Lembaga Pendidikan Kedinasan Pemerintah periode 2018.
Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji mengatakan pendaftaran dibuka mulai 9-30 April 2018 untuk 13.677 kursi. Para lulusan dari sekolah kedinasan ini bisa menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
“Sesuai dengan pengumuman nomor: 239/S.SM.01.00/2018, pada tahun ini terdapat 13.677 kursi dibuka untuk delapan Kementerian/Lembaga (K/L) yang mempunyai lembaga pendidikan kedinasan membuka penerimaan calon siswa-siswi atau taruna-taruni,” ujarnya, seperti dikutip dari laman resmi Setkab, Jakarta, Kamis (29/3).
Adapun 8 K/L itu antara lain:
Bagi peserta yang berminat harus melakukan pendaftaran secara online melalui portal https://sscndikdin.bkn.go.id. Calon peserta hanya boleh mendaftar di salah satu program studi dari delapan instansi atau lembaga pendidikan kedinasan.
“Bila mendaftar di dua program studi atau lebih pada sekolah kedinasan, maka secara otomatis akan gugur,” jelas Dwi.
Pada seleksi sekolah kedinasan ini, peserta harus melalui beberapa tahapan, seperti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT). Selain itu, Kementerian PANRB mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya penipuan yang bermula dari informasi rekrutmen ini, yang kemudian berlanjut menawarkan jasa untuk membantu dengan meminta sejumlah imbalan.
“Apabila ada oknum atau siapapun yang mengiming-imingi bisa membantu dan meminta sejumlah uang atau imbalan, segera laporkan ke penegak hukum. Hal tersebut patut diduga penipuan," tegasnya. (Amu)