Rektor Untag Surabaya Mulyanto Nugroho dan Senior Partner DDTC Danny Septriadi berfoto bersama setelah menandatangani perjanjian kerja sama.
SURABAYA, DDTCNews – Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya resmi menjadi perguruan tinggi ke-18 yang telah menjalin kerja sama pendidikan dengan DDTC.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama pendidikan (memorandum of understanding/MoU) yang dilakukan langsung oleh Senior Partner DDTC Danny Septriadi dan Rektor Untag Surabaya Mulyanto Nugroho pada hari ini, Kamis (17/10/2019).
“Sebagai institusi pajak berbasis riset dan ilmu pengetahuan, DDTC terus bekerja sama dengan institusi pendidikan. MoU dengan perguruan tinggi menjadi wujud konkret dari salah satu misi DDTC yaitu menghilangkan informasi asimetris di dalam masyarakat pajak Indonesia,” jelas Danny.
Secara garis besar, dengan adanya MoU tersebut, DDTC dan Untag Surabaya berkomitmen menjalankan kerja sama terkait pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) atas prinsip kemitraan.
Melalui kerja sama ini, DDTC akan melakukan beberapa kegiatan. Pertama, program magang yang diberikan untuk mahasiswa. Kedua, rekrutmen staf di bidang konsultan riset, pelatihan, litigasi, redaksi, dan jasa-jasa lain terkait pajak selama masa perjanjian.
Ketiga, program seminar dan pelatihan bagi pengajar, mahasiswa atau masyarakat umum. Keempat, program workshop bagi dosen. Kelima, program pengembangan kurikulum perpajakan. Keenam, program penelitian.
DDTC memberikan kesempatan bagi mahasiswa dan dosen untuk mendapatkan data atau informasi untuk riset atau penelitian. Keduanya juga akan mengadakan program penelitian bersama (joint research).
Adapun 17 perguruan tinggi lain yang sudah meneken perjanjian kerja sama dengan DDTC adalah Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Kristen Petra, Institut STIAMI, dan Universitas Sebelas Maret.
Ada pula Universitas Brawijaya, STHI Jentera, Universitas Kristen Maranatha, Universitas Muhammadiyah Sukabumi, YKPN Yogyakarta, Universitas Multimedia Nusantara, IBI Kwik Kian Gie, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Pamulang, dan Universitas Trunojoyo Madura.
Sekadar informasi, penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Untag Surabaya dilakukan bersamaan dengan acara seminar nasional bertajuk ‘Era Baru Kepatuhan Pajak’. Seminar yang dibuka langsung oleh Rektor Untag Surabaya Mulyanto Nugroho ini menghadirkan tiga pembicara.
Ketiga pembicara itu adalah Kepala KPP Krembangan Surabaya Sriadi Setyanto, Senior Partner DDTC Danny Septriadi, dan Praktisi Perpajakan Doni Budiono. Sebanyak 200 pendaftar pertama mendapatkan buku baru terbitan DDTC berjudul ‘Era Baru Hubungan Otoritas Pajak dengan Wajib Pajak’. (kaw)