KINERJA PENERIMAAN BEA DAN CUKAI

Wah, Realisasi Setoran Bea dan Cukai di Aceh Capai 169% dari Target

Dian Kurniati | Kamis, 22 Oktober 2020 | 17:00 WIB
Wah, Realisasi Setoran Bea dan Cukai di Aceh Capai 169% dari Target

Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada (kedua kanan) dan Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Aceh Safuadi (kanan) menunjukkan barang bukti tindak kejahatan narkotika jenis sabu dalam kemasan teh China beserta tersangka saat rilis di Banda Aceh, Aceh, Rabu (7/10/2020). ANTARA FOTO/Ampelsa/aww.

JAKARTA, DDTCNews – Kanwil Bea Cukai Aceh mencatat realisasi penerimaan kepabeanan dan cukai hingga September 2020 telah mencapai Rp4,57 miliar atau 169,26% dari target yang ditetapkan sebesar Rp2,7 miliar.

"Penerimaan ini terdiri dari bea masuk sebesar Rp403,7 juta, bea keluar sebesar Rp3 miliar dan cukai sebesar Rp1,14 miliar," kata Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh Safuadi dalam keterangan tertulis, Kamis (22/10/2020).

Dalam menjaga penerimaan, Safuadi mengklaim Bea Cukai Aceh berupaya menjalankan tugasnya secara maksimal di tengah pandemi Covid-19. Misal, dengan memberikan berbagai izin dan fasilitas untuk mendukung ekspor dan mempermudah impor.

Baca Juga:
PBJT Hiburan Karaoke 75%, Ini Tarif Pajak di Ibu Kota Provinsi Aceh

Beberapa izin yang telah diteken pada Oktober 2020 antara lain fasilitas pengusaha dalam pusat logistik berikat (PDPLB) kepada PT Karya Tanah Subur dan kawasan berikat (KB) kepada PT Sinergy Peroksida Industri untuk meningkatkan ekspor.

Tak hanya itu, Safuadi juga menerbitkan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC) kepada PR Gayo Mountain Cigar dan UD Kretek Gayo.

Selanjutnya, Kanwil Bea Cukai Aceh juga mendorong penggunaan dana desa dan sukuk wakaf untuk pembiayaan para petani dan nelayan mitra dari perusahaan penerima fasilitas kawasan berikat untuk sektor hortikultura.

Baca Juga:
Kampus Ini Didanai APBN dan Non-APBN, KPP Beri Edukasi Aturan Pajaknya

“Pembiayaan itu salah satunya dimanfaatkan petani pisang di Kabupaten Bener Meriah yang menjadi mitra PT Great Giant Pineapple. Pola kemitraan ini adalah salah satu program pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program Creating Shared Value,” sebut Safuadi.

Safuadi menambahkan Kanwil Bea Cukai Aceh juga melakukan 482 penindakan sebagai upaya optimalisasi penerimaan negara di bidang kepabeanan dan cukai. Misal, pada barang narkotika dan tembakau ilegal. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 12 Maret 2024 | 11:45 WIB KOTA BANDA ACEH

PBJT Hiburan Karaoke 75%, Ini Tarif Pajak di Ibu Kota Provinsi Aceh

Jumat, 23 Februari 2024 | 10:30 WIB PENERIMAAN BEA DAN CUKAI

Setoran Bea dan Cukai Januari 2024 Turun 5 Persen, Ini Kata Wamenkeu

Senin, 19 Februari 2024 | 12:00 WIB UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Kampus Ini Didanai APBN dan Non-APBN, KPP Beri Edukasi Aturan Pajaknya

Sabtu, 27 Januari 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Pajak-Pajak yang Dipungut Kesultanan Aceh Sebelum Sultan Iskandar Muda

BERITA PILIHAN
Jumat, 19 April 2024 | 18:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT atas Makanan dan Minuman?

Jumat, 19 April 2024 | 17:45 WIB KEANGGOTAAN FATF

PPATK: Masuknya Indonesia di FATF Perlu Diikuti Perbaikan Kelembagaan

Jumat, 19 April 2024 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Meski Tidak Lebih Bayar, WP Tetap Bisa Diperiksa Jika Status SPT Rugi

Jumat, 19 April 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jokowi Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online

Jumat, 19 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Jangan Diabaikan, Link Aktivasi Daftar NPWP Online Cuma Aktif 24 Jam

Jumat, 19 April 2024 | 15:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Kring Pajak Jelaskan Syarat Piutang Tak Tertagih yang Dapat Dibiayakan