KEPABEANAN DAN CUKAI

Sri Mulyani: Jangan Berpikir Bea Cukai adalah Satpam

Redaksi DDTCNews | Kamis, 04 Oktober 2018 | 17:02 WIB
Sri Mulyani: Jangan Berpikir Bea Cukai adalah Satpam

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan ucapan selamat kepada pegawai DJBC dalam peringatan hari Bea dan Cukai. (DDTCNews - Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta seluruh jajaran pegawai Ditjen Bea dan Cukai memiliki pola pikir (mindset) secara makro dan luas.

Hal ini disampaikannya saat memimpin upacara peringatan hari Bea dan Cukai, Kamis (4/10/2018). Pola pikir ini penting agar setiap jajaran Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) memiliki visi yang mampu mendukung perekonomian jangka panjang.

“Jangan pernah berpikir bahwa BC adalah satpam yang menjaga pintu masuk dan keluar barang impor dan ekspor Indonesia. Saya ingin seluruh jajaran BC memiliki kebanggan bahwa Anda adalah institusi yang sangat penting di dalam menjaga keseluruhan perekonomian Indonesia,” jelasnya, seperti dikutip dari laman resmi Kemenkeu.

Baca Juga:
DJBC Bagikan Tip Terhindar Sanksi Saat Belanja Online dari Luar Negeri

DJBC, sambungnya, harus menjadi institusi yang kredibel dan terpercaya. Hal ini bisa diawali dengan terus mengingat sejarah. Dengan demikian, semua jajaran mampu meneliti dan memperbaiki diri. Selanjutnya, semua pegawai bisa berhati-hati dalam mengambil langkah.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengapresiasi beberapa terobosan dan hasil yang dicapai DJBC. Beberapa terobosan itu antara lain seperti penertiban impor-ekspor beresiko tinggi, pengawasan cukai, program sinergi dengan Ditjen Pajak, serta program lainnya.

“Saya berbangga karena DJBC telah menunjukan kinerja yang baik, baik dari sisi penerimaan, pelayanan, fasilitasi, maupun pengawasan. Dalam skala nasional sampai September 2018, DJBC telah berkontribusi secara signifikan terhadap APBN,” imbuhnya.

Sri Mulyani juga memaparkan makin sulitnya tantangan perekonomian di masa mendatang. Oleh karena itu, antisipasi dan penyesuaian yang cepat – terutama dalam era digitalisasi, e-comerce, serta keterbukaaan informasi sangat diperlukan. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 25 April 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Bagikan Tip Terhindar Sanksi Saat Belanja Online dari Luar Negeri

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN MONETER

Parkir DHE SDA di Dalam Negeri, Kepatuhan Eksportir sudah 93-95 Persen

Selasa, 23 April 2024 | 16:55 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Penyelesaian BKC yang Dirampas, Dikuasai, dan Jadi Milik Negara

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB HARI BUKU SEDUNIA

World Book Day, Ini 3 Ketentuan Fasilitas Perpajakan untuk Buku

BERITA PILIHAN
Jumat, 26 April 2024 | 09:05 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Soal Badan Otorita Penerimaan Negara, Kadin Minta Pemerintah Hati-Hati

Jumat, 26 April 2024 | 07:00 WIB LITERATUR PAJAK

Hal Unik Ini Hanya Ada di Perpajakan DDTC, Sudah Coba?

Jumat, 26 April 2024 | 06:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Diskon Pajak Pasal 31E UU PPh Bisa Digunakan Tanpa Ajukan Permohonan

Kamis, 25 April 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Pegawai Diimbau Cek Kebenaran Pemotongan PPh 21 oleh Pemberi Kerja

Kamis, 25 April 2024 | 18:54 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Level SAK yang Dipakai Koperasi Simpan Pinjam Tidak Boleh Turun

Kamis, 25 April 2024 | 18:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan e-SKTD untuk Perusahaan Pelayaran Niaga Nasional

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Tagihan Listrik dan Air dalam Sewa Ruangan Kena PPN, Begini Aturannya

Kamis, 25 April 2024 | 17:45 WIB DITJEN PERIMBANGAN KEUANGAN

Imbauan DJPK Soal Transfer ke Daerah pada Gubernur, Sekda, hingga OPD

Kamis, 25 April 2024 | 17:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Siapkan Tarif Royalti 0% untuk Proyek Hilirisasi Batu Bara