IRLANDIA

Kasus Pajak Apple-Irlandia Memanas

Redaksi DDTCNews | Rabu, 07 September 2016 | 20:31 WIB
Kasus Pajak Apple-Irlandia Memanas

DUBLIN, DDTCNews – Kasus perpajakan Apple yang melibatkan negara Irlandia semakin memanas. Pasalnya, pemerintah berharap Dewan Legislator menyetujui tuntutan Uni Eropa terhadap kasus Apple dengan menggunakan dukungan dari banyak pihak.

Pembuat kebijakan hukum Irlandia Kevin Moran menyatakan hal tersebut tidak akan membuat Pemerintah Irlandia menurunkan tarif pajak penghasilan badannya sebesar 12,5%, salah stau tarif terendah seantero Eropa.

“Saya telah memberi tahu kepada warga Amerika, Inggris, dan negara lainnya yang ingin mendirikan perusahaan di negara kami: Kami sangat terbuka dengan dunia bisnis dan kami akan lakukan apapun yang dapat kami lakukan untuk membuat mereka merasa seperti di rumah,” katanya, kemarin (7/9).

Baca Juga:
Dukung Negara Tetangga Terapkan Pajak Karbon, ADB Beri Masukan

Dalam kasus ini, Pemerintah Irlandia menghadapi pertimbangan yang cukup berat bagi perusahaan luar negeri bahwa negaranya masih menjadi tempat bisnis yang ramah. Namun pada saat yang sama, Irlandia tidak ingin mengecewakan warganya.

Sebagian warga Irlandia ingin melihat adanya peningkatan pada infrastruktur entah di Irlandia maupun di negara Uni Eropa yang lain. Sebagian lainnya merasa Irlandia telah menggunakan cara yang ilegal dan tidak adil demi memikat perhatian investasi asing.

Pertimbangan lainnya yang membuat Irlandia bertahan dengan tarifnya yang miring adalah terbukanya lapangan pekerjaan oleh perusahaan asing.

Baca Juga:
Perangi Diabetes, Cukai Minuman Bergula Perlu Diterapkan di Negara Ini

“Kami yang seakan-akan hampir berasal dari negara Dunia Ketiga berbalik menjadi negara Barat dengan yang dapat memimpin di banyak kategori,” kata Deputi Kementerian Keuangan Eoghan Murphy seperti dikutip The Wall Street Journal.

Sementara itu, sebuah polling yang dilakukan terhadap penonton berita televisi di Irlandia menunjukkan sebanyak 62% penonton mendukung upaya Eropa meraup penerimaan dari Apple. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 09 Mei 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Penerbitan SP2DK Tak Boleh Ganggu Usaha Wajib Pajak

Kamis, 09 Mei 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Batas Waktu Pembayaran dan Pelaporan SPT Masa Pajak Penghasilan

Kamis, 09 Mei 2024 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Resign di Tengah Tahun dan Sudah Lapor SPT, Tetap Minta Bukti Potong?

Kamis, 09 Mei 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN MONETER

Stabilisasi Nilai Tukar, Cadangan Devisa Turun 4,2 Miliar Dolar AS

Kamis, 09 Mei 2024 | 09:30 WIB KABUPATEN KUNINGAN

Daftar Tarif Pajak Baru di Kuningan, Tarif Beragam untuk PBJT Listrik

Kamis, 09 Mei 2024 | 09:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK DAERAH

Mendagri: Pemda dengan Rasio PAD di Bawah 20% Jangan Mimpi Bisa Maju

Kamis, 09 Mei 2024 | 08:41 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Penelitian Kepatuhan Formal, DJP Lihat SPT PPh, SPOP, dan Laporan Lain

Kamis, 09 Mei 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani: Penyesuaian Pajak Hiburan untuk Dorong Wisata Daerah