KOTA MEDAN

DPRD Minta Pajak Parkir di Minimarket Digenjot

Redaksi DDTCNews | Rabu, 03 Mei 2017 | 18:28 WIB
DPRD Minta Pajak Parkir di Minimarket Digenjot

MEDAN, DDTCNews – Anggota Komisi C DPRD Medan meminta Pemkot Medan untuk lebih mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir, terutama di beberapa pusat perbelanjaan atau minimarket, seperti di Indomaret dan Alfamart.

Anggota Komisi C DPRD Medan Salman Alfarisi mengatakan optimalisasi penerimaan pajak dari sektor perparkiran bisa mencontoh upaya Pemkot Tebing Tinggi yang memberlakukan pajak parkir toko modern dan berhasil mendongkrak penerimaan pajak dari sektor parkir.

"Kami melihat ada sesuatu yang menarik di Pemkot Tebing Tinggi ini. Parkir-parkir di gerai-gerai Indomart dan Alfamart dipatok Rp200 ribu per gerai," ungkapnya seperti dilansir dnaberita.com.

Baca Juga:
PKB Progresif Tak Lagi Berlaku, Simak Tarif Pajak Terbaru di Sulteng

Menurutnya dengan menyontoh Pemkot Tebing Tinggi, PAD Medan juga bisa mendongkrak PAD dari sektor parkir. Bahkan hal tersebut bisa dijadikan terobosan atau langkah yang efektif pada masa mendatang, pasalnya kontribusi parkir dalam PAD dinilai masih minim.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Medan tersebut menjelaskan langkah tersebut memiliki potensi yang sangat besar, karena banyak sekali gerai-gerai Indomart dan Alfamart di Medan yang jaraknya juga sangat berdekatan. Kemudian nilai Pajak Parkirnya yang diterapkan juga bisa lebih besar.

"Mungkin saja pajak parkir untuk satu gerai bisa dipatok Rp500 ribu per bulannya. Pemkot Tebing Tinggi yang melakukan langkah tersebut berhasil menaikkan PAD-nya secara signifikan," jelasnya.

Baca Juga:
Pacu Setoran Pajak MBLB, DPRD Minta Penagihan Dilakukan Sejak Awal

Salman menjelaskan realisasi pajak parkir pada triwulan I tahun 2017 sudah mencapai 50% dari target yang telah ditetapkan. Sementara, menurutnya Kota Medan yang memiliki potensi PAD sangat besar tapi justru tidak dioptimalkan oleh Pemkot Medan.

"Pendapatan parkir di Kota Medab tidak mengalami kemajuan yang signifikan. Padahal Kota Medan memiliki potensi yang PAD dari sektor parkir yang sangat besar," katanya. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 23 April 2024 | 12:30 WIB PROVINSI SULAWESI TENGAH

PKB Progresif Tak Lagi Berlaku, Simak Tarif Pajak Terbaru di Sulteng

Selasa, 23 April 2024 | 11:30 WIB KABUPATEN SERANG

Pacu Setoran Pajak MBLB, DPRD Minta Penagihan Dilakukan Sejak Awal

Selasa, 23 April 2024 | 09:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Pajak Daerah dari WP Tertentu Bisa Dibayarkan Pemerintah, Apa Saja?

Senin, 22 April 2024 | 18:00 WIB KOTA BENGKULU

Demi Kejar Penerimaan, Pemkot Bentuk Tim Gerebek Pajak

BERITA PILIHAN
Selasa, 23 April 2024 | 13:00 WIB INFOGRAFIS BEA CUKAI

Kriteria Penghapusbukuan Piutang di Bidang Kepabeanan dan Cukai

Selasa, 23 April 2024 | 12:30 WIB PROVINSI SULAWESI TENGAH

PKB Progresif Tak Lagi Berlaku, Simak Tarif Pajak Terbaru di Sulteng

Selasa, 23 April 2024 | 12:00 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Penghasilan Kontraktor Migas dari Pengalihan PI Kena PPh Final

Selasa, 23 April 2024 | 11:30 WIB KABUPATEN SERANG

Pacu Setoran Pajak MBLB, DPRD Minta Penagihan Dilakukan Sejak Awal

Selasa, 23 April 2024 | 11:20 WIB RENCANA AKSI 2024 DJP

Pemeriksaan Pajak, DJP Lakukan Diseminasi Implementasi CRM WP Grup

Selasa, 23 April 2024 | 11:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

SE Pelaporan Natura Belum Terbit, DJP: Bisa Pakai Dafnom Biaya Promosi

Selasa, 23 April 2024 | 10:41 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Airlangga Pastikan Program Prabowo Masuk di Kerangka Kebijakan 2025

Selasa, 23 April 2024 | 09:45 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

BKF Waspadai Dampak Kondisi Geopolitik terhadap Neraca Perdagangan RI