Logo Accounting Society in Versatility. (FEB UNS)
JAKARTA, DDTCNews – Seminar nasional bertajuk ‘Keterbukaan Informasi Pasca Tax Amnesty’ digelar HMJ Akuntansi UNS pada Sabtu, 3 November 2018. Seminar yang menggandeng DDTC sebagai sponsor ini merupakan bagian dari gelaran ACTIVE.
Accounting Society in Versatility (ACTIVE) merupakan acara rutin tahunan yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Akuntansi Universitas Sebelas Maret (UNS). ACTIVE terdiri dari beberapa rangkaian acara dengan mengambil tema yang berkaitan dengan Akuntansi.
ACTIVE 2018 bertema ‘Tax Reformation: The Challenges of Indonesian Taxation in Digital Economy Era’. Tahun ini, ACTIVE mencakup lima kegiatan. Pertama, olimpiade akuntansi mahasiswa (Accounting Competition for College Students /ACCESS).
Kedua, seminar nasional. Ketiga, lomba karya tulis ilmiah (LKTI) tingkat nasional, Keempat, Indonesian Culture Gathering Night (ICGN). Kelima, field trip. Kelima kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, tepatnya 3—5 November 2018.
Seluruh rangkaian kegiatan bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa sebagai agent of change yang berkompeten, berkualitas, dan berwawasan luas khususnya di bidang akuntansi. Hal ini sesuai dengan visi misi HMJ Akuntansi UNS yaitu ethic, performance, dan sustainable.
Tahun 2018 merupakan tahun kesepuluh HMJ Akuntansi menyelenggarakan ACTIVE. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika ACTIVE sudah tidak asing di telinga mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS.
Dalam seminar nasional, HMJ Akuntansi UNS pun berani mengundang tokoh-tokoh nasional di bidang pajak. Seminar nasional ACTIVE 2018 mengundang Direktur Perpajakan Internasional Ditjen Pajak P.M. John L. Hutagaol untuk menjadi keynote speaker sekaligus speaker bersama dengan Managing Partner DDTC Darussalam.
HMJ Akuntansi juga turut mengundang Kepala Kanwil Ditjen Pajak Jawa Tengah II Rida Handanu dan Dosen FEB UNS Sri Suranta sebagai pembicara lainnya.
Berkaca dari gelaran tahun-tahun sebelumnya, ACTIVE selalu mendapat sambutan meriah dari berbagai kalangan. Olimpiade akuntansi ACCESS serta LKTI selalu diminati oleh berbagai universitas yang tersebar di Indonesia. Seminar nasional pun selalu diminati akademisi se-Solo Raya.
ACTIVE bisa dikatakan menjadi acara puncak dari satu periode kepengurusan HMJ Akuntansi UNS. Meskipun sebagai acara puncak, pengurus HMJ Akuntansi UNS tidak hanya berfokus pada rangkaian acara ACTIVE. Beberapa acara menarik kerap diselenggarakan himpunan mahasiswa ini.
Salah satunya adalah One Step to be Accounting Star (OSCAR). OSCAR diselenggarakan agar mahasiswa dapat mempersiapkan diri untuk kompetisi akuntansi antarkampus.
Selain itu, ada pula ARTCOUNTING yang memadukan antara acara kesenian (art) dan akuntansi (accounting). Acara sarasehan untuk menjembatani pihak Jurusan Akuntansi dengan mahasiswa juga sering diadakan. Selain itu, HMJ Akuntansi UNS juga rutin mengadakan Accounting Visit (ACCVIST).
Berbagai acara yang diselenggarakan HMJ Akuntansi UNS tidak terlepas dari peran dan dukungan jurusan, fakultas, dan universitas. Dukungan aktif tersebut jelas dibutuhkan untuk mencetak lulusan yang memiliki softskillsmemadai, selain hardskills di bidang keilmuannya.
Sebagai universitas yang saat ini menjadi sepuluh besar universitas terbaik di Indonesia berdasarkan penilaian akreditasi Badan Akreditasi Nasional–Perguruan Tinggi (BAN-PT), UNS diharapkan terus maju dengan memberikan dukungan pada kegiatan positif mahasiswanya.