AMERIKA SERIKAT

Presiden Obama Hapuskan Victory Tax

Redaksi DDTCNews | Rabu, 12 Oktober 2016 | 16:17 WIB
Presiden Obama Hapuskan Victory Tax

WASHINGTON DC, DDTCNews – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama telah menyetujui rencana penghapusan pajak atas kemenangan (victory tax), yang selama ini dibebankan pada atlet yang memenangkan medali emas, perak, dan perunggu dalam ajang Olimpiade.

Robert Dold dari Partai Republik mengatakan Presiden Obama telah menandatangani keputusan untuk menghapus pajak penghasilan atas hadiah yang diberikan oleh Komite Olimpiade AS kepada atlet yang memperoleh medali-medali tersebut.

“Sebagian besar atlet tidak mau menandatangani kontrak profesional karena mereka harus menanggung beban yang cukup besar jika menang di Olimpade. Padahal, mereka mewujudkan mimpi dengan mewakili negara AS,” ujarnya Selasa (12/10).

Baca Juga:
Begini Alasan Obama Mendukung Gerakan Tax The Rich di AS

Sebagai informasi, Komite Olimpiade AS memberikan imbalan bagi atlet yang memenangkan medali. Atas imbalan tersebut, otoritas pajak AS (IRS) mengkategorikannya sebagai hadiah dan mendapatkan perlakuan pajak layaknya hadiah dari memenangkan kuis atau menang di kasino.

Meski demikian, victory tax ini tidak sepenuhnya dihapuskan. Pasalnya, bagi atlet yang mampu menghasilkan pendapatan sekurang-kurangnya US$1 juta (Rp12,9 miliar) dalam satu tahun tetap akan dikenakan pajak atas medali yang mereka raih.

Sebut saja, Michael Phelps, dia akan membayar victory tax sekitar US$55.000 (Rp714 juta) atas 6 medali yang ia raih selama Olimpiade Rio 2016.

Seperti dilansir dari sbnation.com, keputusan ini akan berlaku mulai Olimpiade 2018 di Pyeongchang, Korea Selatan. (Gfa)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 22 Oktober 2021 | 15:41 WIB OLIMPIADE APBN 2021

Sri Mulyani Ingin Olimpiade APBN Dikemas Seperti Indonesian Idol

Rabu, 29 September 2021 | 17:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Begini Alasan Obama Mendukung Gerakan Tax The Rich di AS

Minggu, 12 September 2021 | 16:45 WIB OLIMPIADE APBN 2021

Olimpiade Dimulai, Sri Mulyani Ingin Anak Muda Lebih Paham APBN

Jumat, 20 Agustus 2021 | 10:00 WIB KABUPATEN TANGERANG

Raih Emas, Greysia-Apriyani Dapat Pembebasan PBB

BERITA PILIHAN
Rabu, 24 April 2024 | 18:50 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Koperasi Simpan Pinjam Modal Rp5 Miliar, Lapkeu Wajib Diaudit AP

Rabu, 24 April 2024 | 18:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT Jasa Perhotelan di UU HKPD?

Rabu, 24 April 2024 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Awasi WP Grup, DJP Bakal Reorganisasi Kanwil LTO dan Kanwil Khusus

Rabu, 24 April 2024 | 17:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Urus NTPN Hilang? Ini Beberapa Solusi yang Bisa Dilakukan Wajib Pajak

Rabu, 24 April 2024 | 16:50 WIB PAJAK PENGHASILAN

DJP Sebut Tiap Perusahaan Bebas Susun Skema Pemberian THR dan Bonus

Rabu, 24 April 2024 | 16:45 WIB PENGADILAN PAJAK

Patuhi MK, Kemenkeu Bersiap Alihkan Pembinaan Pengadilan Pajak ke MA

Rabu, 24 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

DJP Tegaskan Tak Ada Upaya ‘Ijon’ Lewat Skema TER PPh Pasal 21

Rabu, 24 April 2024 | 16:30 WIB KPP MADYA TANGERANG

Lokasi Usaha dan Administrasi Perpajakan WP Diteliti Gara-Gara Ini

Rabu, 24 April 2024 | 15:30 WIB KEPATUHAN PAJAK

DJP: 13,57 Juta WP Sudah Laporkan SPT Tahunan hingga 23 April 2024