LOMBA MENULIS DDTCNEWS 2023

Edukasi yang Tepat bagi Pelajar SMA untuk Membangun Kesadaran Pajak

Redaksi DDTCNews
Selasa, 03 Oktober 2023 | 14.00 WIB
ddtc-loaderEdukasi yang Tepat bagi Pelajar SMA untuk Membangun Kesadaran Pajak

Khalifa Zia Nashira Kertamukti,

  Pelajar dari Sleman, DI Yogyakarta

PAJAK merupakan suatu hal yang wajib dipahami oleh publik secara luas. Alasannya, pajak memiliki peran besar sebagai modal pembangunan yang manfaatnya juga dirasakan masyarakat.

Namun, pertanyaan yang kemudian muncul adalah, apakah seluruh lapisan masyarakat terutama pelajar sudah paham pajak? Apalagi, seiring berkembangnya zaman, aturan-aturan tentang pajak juga terus mengalami perubahan.

Indonesia memiliki banyak ketentuan perpajakan, mulai dari pajak penghasilan (PPh), pajak pertambahan nilai (PPN), pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM), hingga pajak bumi dan bangunan (PBB). Tak cuma itu, pemerintah daerah juga dapat memberlakukan pajak-pajak daerah seperti pajak kendaraan bermotor (PKB), pajak hotel, pajak restoran, dan lain sebagainya.

Karenanya, pelajar sebagai tunas bangsa yang akan mengisi kemerdekaan, semestinya memahami konsep pemungutan pajak sebagai ruang kontribusi untuk membangun negara. Pentingnya pelajar untuk berkontribusi di bidang perpajakan tidak hanya terbatas pada pemenuhan kewajiban perpajakan, tetapi juga pemahaman dan kesadaran mereka tentang peran pajak dalam pembangunan.

Dengan pemahaman dan partisipasi yang baik, pelajar dapat membantu menciptakan lingkungan bermasyarakat yang lebih baik dan lebih berkontribusi dalam pembangunan negara. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga mengajak generasi muda untuk memahami pentingnya pajak sebagai salah satu bentuk kontribusi kepada negara (FEB UI, 2021). Menurutnya, negara menggunakan pajak sebagai instrumen utama untuk mendanai berbagai belanja. Untuk itu, belanja untuk penyelenggaraan negara atau pembangunan hanya akan tercapai jika penerimaan pajak bisa dimobilisasi dengan baik. 

Pentingnya Pelajar Paham Pajak

Salah satu bentuk kontribusi pelajar terhadap penerimaan pajak, misalnya, ketika mereka punya pendapatan dari aktivitas endorsement. Karena memiliki pendapatan signifikan dari endorsement atau iklan di platform media sosial, mereka harus memenuhi kewajiban perpajakan.

Jika mereka tidak melaporkan penghasilan tersebut kepada otoritas pajak, hal ini bisa menjadi kendala bagi mereka di kemudian hari. Karenanya, penting bagi pelajar sebagai anak muda yang terlibat dalam bisnis online untuk memahami aturan perpajakan yang berlaku dan mematuhi kewajiban perpajakan mereka.

Pelajar yang sudah memilih penghasilan sendiri juga dapat mencari bantuan dari konsultan pajak atau otoritas pajak untuk memastikan bahwa mereka mematuhi seluruh kewajiban perpajakan dengan benar dan legal. Kesadaran pajak dan pemahaman mengenai peraturan perpajakan sangat penting untuk menjaga kepatuhan perpajakan dan mencegah masalah perpajakan di masa depan.

Edukasi tentang perpajakan bagi pelajar merupakan hal penting agar mereka ikut terdorong dalam pembangunan negara. Salah satu pesan yang perlu disampaikan dalam kegiatan edukasi kepada pelajar adalah sebesar apa peran pajak dalam mendanai pembangunan negara. 

Ada kasus yang sempat terjadi, mengutip dari pemberitaan media, beberapa anak muda mencoba menghindari pembayaran pajak dengan cara-cara yang tidak sah. Cara ilegal yang dimaksud adalah menggunakan identitas palsu atau menyembunyikan pendapatan yang mereka hasilkan sebagai influencer di media sosial. Hal itu merupakan tindakan ilegal dan dapat mengakibatkan sanksi perpajakan yang serius. Sayangnya, hal-hal seperti itu tidak dianggap serius oleh generasi muda.

Hasil penelitian menegaskan fenomena bahwa pelajar memang jauh dari edukasi tentang pajak (Supriyanto et al., 2022). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelajar di SMA Negeri 15 Batam, Kepulauan Riau masih memiliki literasi pajak yang cukup rendah, jika ditinjau dari aspek pembelajaran. Fenomena serupa juga ditemui di MA Mambaul Ulum Corogo Jogoroto, Jombang, Jawa Timur. Di sekolah tersebut, kesadaran tentang pajak juga belum optimal (Supriyanto et al., 2022).

Fenomena di atas menegaskan bahwa pelajar semestinya memahami konsep pajak sedari dini. Hal juga didorong oleh penerimaan pajak Indonesia yang belum tergali optimal. Perlu adanya peningkatan kesadaran pajak di kalangan pelajar, di samping tentunya masyarakat umum.

Program 'Pajak Tertutur' yang digagas oleh Ditjen Pajak (DJP) nampaknya menjadil langkah yang luar biasa dalam upaya peningkatan edukasi pajak. Hal ini terlihat dari siswa SD yang bisa dengan mudah menyerap informasi mengenai pentingnya pajak bagi pembangunan di Indonesia. Contohnya, anak-anak di SD Negeri 01 Sangatta Utara, Kalimantan Timur yang sangat antusias menerima pemahaman tentang pajak (Kopi 7, 2023).

Tak cuma mamahami bagaimana pemungutan pajak dijalankan, edukasi pajak juga diperlukan agar pelajar yang sudah memperoleh penghasilan bisa menjalankan kewajiban perpajakannya. Misalnya, pelajar yang sudah mendapat pemasukan dari bisnis online, bisa ikut memenuhi kewajiban pajaknya. Jika mereka tidak melaporkan penghasilan dengan benar, ini dapat dianggap sebagai pelanggaran perpajakan.

Oleh karena, keberadaan panduan tentang ilmu perpajakan seperti buku Inklusi Kesadaran Pajak untuk Sekolah Menengah Pertama: Panduan Guru dan Orang Tua yang diterbitkan DJP pada 2022 lalu menjadi penting. Buku semacam ini menyajikan pengetahuan tentang pajak dengan bahasa yang sederhana dan bisa dipahami, baik oleh siswa, orang tua, dan guru.

Edukasi Pajak secara Menyenangkan

Bentuk edukasi lainnya, misalnya, melalui aplikasi game atau podcast yang dikhususkan bertema pajak. Hal ini diharapkan bisa membuat kesadaran pajak bisa terbangun lebih mudah di antara pelajar. Lewat game atau podcast, otoritas bisa menyelipkan informasi interaktif tentang konsep dasar pajak, jenis pajak, dan tata cara pembayaran pajak. 

Game juga bisa berisi simulasi pembayaran pajak yang memungkinkan pelajar menyimak alur pembayaran pajak secara virtual. Pelajar dapat memilih peran sebagai wajib pajak dan mengisi formulir pajak, menghitung kewajiban pajak, dan melihat bagaimana perpajakan berdampak pada keuangan mereka dalam permainan.

Otoritas pajak bisa juga menyusun sebuah permainan strategi yang mengharuskan pelajar membuat perencanaan keuangan. Di dalamnya, pelajar bisa membuat keputusan-keputusan terkait dengan bisnis untuk mengoptimalkan pembayaran pajak. Cara ini dapat mengajarkan pelajar tentang manajemen keuangan yang bijak.

Game akan lebih menarik jika ada Leaderboard. Fitur ini memungkinkan pelajar untuk membandingkan skor mereka dengan pelajar lain. Adanya fitur tersebut dapat memotivasi pelajar untuk mempelajari lebih banyak tentang perpajakan dan mencoba memperbaiki peringkat mereka.

Tak lupa, jika perlu ada hadiah bagi pelajar yang berhasil mencapai level tertentu. Pemerintah bisa memberikan hadiah virtual atau penghargaan kepada pelajar yang berhasil menyelesaikan tantangan atau mencapai prestasi tertentu dalam game dan membayar pajak juga atas aktivitas game ini.

Game semacam ini bisa juga bisa ditambahkan fitur Informasi Pajak Terkini. Otoritas bisa menyelipkan informasi tentang pajak terkini dan pembaruan kebijakan perpajakan yang relevan. Hal ini memungkinkan pelajar untuk tetap up-to-date tentang perubahan kebijakan perpajakan. 

Strategi edukasi pajak yang menyenangkan seperti ini diharapkan bisa menaril lebih banyak pelajar untuk memahami pajak lebih dini, sebagai aktivitas yang berkontribusi vital dalam pembangunan Indonesia.

*Tulisan ini merupakan salah satu artikel yang dinyatakan layak tayang dalam lomba menulis DDTCNews 2023. Lomba diselenggarakan sebagai bagian dari perayaan HUT ke-16 DDTC. Anda dapat membaca artikel lain yang berhak memperebutkan total hadiah Rp57 juta di sini.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
user-comment-photo-profile
roy armando
baru saja
haruslah anak muda
user-comment-photo-profile
roy armando
baru saja
keren, anak muda dan pajak
user-comment-photo-profile
Toriq
baru saja
sip 👍
user-comment-photo-profile
Kiyakiye
baru saja
mantab jiwa. pajak pajak jak pajak takiye
user-comment-photo-profile
Fakhril akmal
baru saja
pajak sangat penting untuk pembangunan, edukasi tentang pajak dan manfaatnya sejak dini juga penting untuk meningkatkan kesadaran akan pajak