AMERIKA SERIKAT

Menkeu AS Berharap Ada Kesepakatan Soal Pajak Digital di Pertemuan G20

Nora Galuh Candra Asmarani | Kamis, 17 Oktober 2019 | 10:48 WIB
Menkeu AS Berharap Ada Kesepakatan Soal Pajak Digital di Pertemuan G20

Menteri Keuangan Amerika Serikat Steven Mnuchin.

WASHINGTON, DDTCNews – Para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20 saat ini tengah menghadiri pertemuan di Washington. Pertemuan yang akan berlangsung selama dua hari ini diharapkan fokus untuk membahas tentang koordinasi pajak global.

Salah satu fokus pembahasan itu terkait dengan proposal dari Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) tentang pajak digital. Proposal tersebut menyajikan cara untuk mengenakan pajak dan mengatur alokasi laba dari perusahaan multinasional yang beroperasi tanpa kehadiran fisik.

“Kami belum memiliki kesepakatan tetapi kami semakin dekat ke arah itu,” kata Menteri Keuangan Amerika Serikat Steven Mnuchin, Kamis (17/10/2019), seperti dilansir france24.com.

Baca Juga:
Sambut Hari Kartini, DDTC Hadirkan Diskon untuk Perempuan Indonesia

Adapun pertemuan ini akan menjadi sebuah resolusi yang dapat mengurangi gesekan trans-Atlantik yang telah lama berlangsung. Pasalnya, telah banyak negara yang mengambil tindakan unilateral untuk mengenakan pajak pada perusahaan raksasa digital.

Hal ini lantaran perusahaan digital dapat memindahkan sumber keuntungan mereka – seperti paten dan kekayaan intelektual lainnya – menuju yuridiksi dengan tarif pajak yang sangat rendah. Alhasil, skema ini memungkinkan mereka untuk membayar pajak dalam jumlah kecil atau bahkan tidak sama sekali.

Aksi unilateral tersebut salah satunya ditempuh Prancis yang telah meneken aturan pajak digitalnya sendiri. Tindakan ini sontak menyulut kecaman dari Presiden AS Donald Trump yang pada akhirnya mengancam akan membalas dengan mengenakan pajak pada anggur Prancis.

Baca Juga:
Ada Opsen Pajak Kendaraan, Kota Ini Bakal Dapat Rp1 Triliun per Tahun

Namun pada Agustus lalu, Prancis sepakat akan mengembalikan dana atas pajak yang telah dipungut jika melebihi formula yang telah disepakati secara internasional. Selain Prancis, Inggris juga telah mengumumkan rencana untuk pajak serupa ketika kritik atas raksasa digital semakin marak.

Sementara itu, AS menginginkan perjanjian yang lebih luas melalui forum G20 dan di bawah naungan OECD. Oleh karenanya, seperti dilansir foreignbrief.com, para pejabat berharap pertemuan ini akan membentuk dasar dari kesepakatan internasional tentang pajak digital. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Persilakan WP Biayakan Natura Asal Penuhi 3M

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB PAJAK SEKTOR PERTAMBANGAN

Objek Pajak Penghasilan/PPh di Sektor Pertambangan, Apa Saja?

Jumat, 19 April 2024 | 13:44 WIB KEBIJAKAN EKONOMI

Moody’s Pertahankan Rating Kredit Indonesia, Ini Respons Pemerintah

BERITA PILIHAN
Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Persilakan WP Biayakan Natura Asal Penuhi 3M

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB PAJAK SEKTOR PERTAMBANGAN

Objek Pajak Penghasilan/PPh di Sektor Pertambangan, Apa Saja?

Jumat, 19 April 2024 | 13:44 WIB KEBIJAKAN EKONOMI

Moody’s Pertahankan Rating Kredit Indonesia, Ini Respons Pemerintah

Jumat, 19 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

DPR Minta Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel ke APBN

Jumat, 19 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Penghitungan PPh 21 atas Upah Borongan di atas Rp 2,5 Juta per Hari

Jumat, 19 April 2024 | 10:45 WIB RENCANA KERJA PEMERINTAH 2025

Longgarkan Ruang Fiskal, Defisit APBN 2025 Dirancang 2,45-2,8 Persen

Jumat, 19 April 2024 | 10:30 WIB PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Pemprov Kaltim Atur Ulang Ketentuan Pajak Daerah, Ini Perinciannya