KOTA DEPOK

Layanan Samsat Dipercepat, Urus PKB Cukup 20 Menit

Redaksi DDTCNews | Senin, 04 Juni 2018 | 11:41 WIB
Layanan Samsat Dipercepat, Urus PKB Cukup 20 Menit

CINERE, DDTCNews – Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Cinere Depok terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan. Saat ini pengurusan pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) di Samsat ini termasuk cukup cepat dan membuat wajib pajak tidak menunggu terlalu lama.

Kanit Samsat Cinere AKP Joko Sembodo menyatakan peningkatan kualitas pelayanan kepada wajib pajak akan terus dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan wajib pajak, termasuk dalam pembayaran PKB maupun pengurusan balik nama, hingga mutasi kendaraan bermotor.

“Pembayaran PKB di Samsat Cinere hanya memakan waktu 20 menit saja, paling lama sekitar 30 menit saja. Kami ingin semua wajib pajak yang dilayani di sini merasa lebih nyaman,” katanya di Cinere Depok, Rabu (30/5).

Baca Juga:
Sisir Tempat-Tempat Usaha, Pemda Cari Wajib Pajak Baru

Kemudian dia menjelaskan estimasi layanan pengurusan administrasi bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) sudah bisa dirampungkan hanya dalam waktu 4 jam.

Pada saat bersamaan salah satu wajib pajak Syaiful Anwar memaparkan ada peningkatan kualitas baik dari segi waktu, maupun sistem pelayanan di Samsat Cinere. “Saya langsung merasakan membayar pajak sepeda motor hanya menunggu 15 menit saja,” kata Syaiful.

Adapun wajib pajak lainnya Edi Martono menyatakan dahulu dia cukup malas mengurus PKB karena hampir setiap hari loketnya selalu penuh antrean, walaupun datang lebih awal.

Baca Juga:
Apa Itu PBJT Jasa Parkir dan Retribusi Parkir?

“Tapi sekarang meski jumlah wajib pajak yang datang cukup banyak, pelayanan di sini bisa lebih cepat dan tidak terlalu lama menunggu,” tutur Edi.

Selain itu, percepatan ini pun meminimalisir penggunaan jasa calo atas pertimbangan ruwetnya mengurus PKB di Samsat. Pelayanan yang cepat menjadi jaminan kenyamanan yang diberikan Samsat Cinere kepada wajib pajak. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 26 April 2024 | 18:30 WIB KABUPATEN BEKASI

Sisir Tempat-Tempat Usaha, Pemda Cari Wajib Pajak Baru

Jumat, 26 April 2024 | 17:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT Jasa Parkir dan Retribusi Parkir?

Jumat, 26 April 2024 | 12:00 WIB PROVINSI GORONTALO

Tarif Pajak Daerah Terbaru di Gorontalo, Simak Daftarnya

Jumat, 26 April 2024 | 10:00 WIB KABUPATEN KLUNGKUNG

Penerimaan Pajak Belum Optimal, Pemkab Bikin Satgas Libatkan Pemuda

BERITA PILIHAN
Jumat, 26 April 2024 | 17:30 WIB REFORMASI PAJAK

Reformasi Pajak, Menkeu Jamin Komitmen Adopsi Standar Pajak Global

Jumat, 26 April 2024 | 17:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT Jasa Parkir dan Retribusi Parkir?

Jumat, 26 April 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN KEPABEAN

Impor Barang Kiriman? Laporkan Data dengan Benar agar Tak Kena Denda

Jumat, 26 April 2024 | 16:30 WIB PENERIMAAN PAJAK

Setoran PPN-PPnBM Kontraksi 16,1 Persen, Sri Mulyani Bilang Hati-Hati

Jumat, 26 April 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Usulan Tarif Pajak Kripto untuk Dipangkas, Begini Tanggapan DJP

Jumat, 26 April 2024 | 15:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Sudah Lapor SPT Tapi Tetap Terima STP, Bisa Ajukan Pembatalan Tagihan

Jumat, 26 April 2024 | 14:37 WIB PERATURAN PERPAJAKAN

Juknis Penghapusan Piutang Bea Cukai, Download Aturannya di Sini

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Indonesia Ingin Jadi Anggota OECD, DJP: Prosesnya Sudah On Track

Jumat, 26 April 2024 | 14:00 WIB KANWIL DJP DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Korporasi Lakukan Tindak Pidana Pajak, Uang Rp 12 Miliar Disita Negara