BERITA TERKINI
JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memerintahkan pemda untuk segera merealisasikan belanja APBD-nya masing-masing.
Hingga September 2025, transfer ke daerah (TKD) yang sudah disalurkan ke pemda mencapai Rp644,8 triliun atau 74% dari pagu. Meski demikian, realisasi belanja APBD 2025 justru mencatat menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Kami mencatat realisasi belanja daerah dalam APBD 2025 secara total mengalami penurunan dibandingkan dengan realisasi belanja APBD tahun yang lalu, sehingga menyebabkan simpanan dana pemda di perbankan sampai dengan kuartal III/2025 mengalami kenaikan," bunyi surat nomor S-662/MK.08/2025 yang ditandatangani oleh Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, dikutip pada Senin (10/11/2025).
Berkaca pada kondisi ini, Kemenkeu meminta pemda untuk melakukan 4 hal. Pertama, pemda perlu mempercepat belanja daerah secara efisien dan efektif dengan tata kelola yang baik.
Kedua, pemda perlu memenuhi belanja kewajiban pada pihak ketiga yang menjalankan proyek-proyek pemda. Ketiga, pemda diminta untuk memanfaatkan dana simpanan di bank untuk belanja dan proyek di daerah.
Keempat, pemda perlu melakukan monitoring berkala atas pelaksanaan belanja APBD dan pengelolaan dana di bank hingga akhir 2025. Pelaksanaan belanja dan pengelolaan dana akan menjadi evaluasi perbaikan pada 2026.
Menurut Kemenkeu, keempat langkah di atas diperlukan untuk menciptakan perekonomian nasional yang lebih baik pada tahun ini.
Sebagai informasi, dana simpanan seluruh pemda di perbankan pada akhir September 2025 di bank tercatat mencapai Rp233,97 triliun. (dik)
