INGGRIS

Ternyata Begini Cara Selebriti Hemat Pajak

Redaksi DDTCNews | Senin, 31 Agustus 2020 | 14:30 WIB
Ternyata Begini Cara Selebriti Hemat Pajak

Pembawa acara Anthony McPartlin dan Declan Donnelly. (Foto: Getty Images/hellomagazine.com)

JAKARTA, DDTCNews - Para pesohor Negeri Ratu Elizabeth memiliki cara legal untuk menghemat pembayaran pajak ke kas negara dengan tidak menggunakan rezim pajak penghasilan (PPh) orang pribadi.

Anggota parlemen Inggris Mel Stride mengatakan ada peningkatan jumlah selebriti atau tokoh publik lainnya yang menggunakan skema PPh badan dalam menyalurkan penghasilan.

Menurutnya, para selebriti tersebut mendirikan perusahaan di mana hanya ada satu direktur dan pemegang saham tunggal atas nama mereka sendiri untuk menyalurkan pendapatan.

Baca Juga:
Inggris Beri Insentif PPN untuk Produk Rumah Tangga yang Disumbangkan

"Ini merupakan masalah yang mengikis basis pajak dan telah terjadi peningkatan pesat jumlah individu yang beroperasi sendiri melalui perusahaan dibandingkan jumlah orang yang beroperasi melalui perusahaan dan mempekerjakan orang lain," katanya dikutip Jumat (28/8/2020).

Deretan pesohor Inggris yang memanfaatkan skema ini antara lain duo pembawa acara I`m a Celeb Anthony McPartlin dan Declan Donnelly. Pendapatan dari acara TV mereka alirkan melalui dua perusahaan terbatas yang memiliki aset mencapai £48 juta.

Mereka hanya membayar tarif PPh badan sebesar 19% dan menghemat banyak uang pajak jika melaksanakan kewajiban perpajakan melalui PPh OP yang dikenakan tarif 45% untuk kelompok penghasilan tertinggi.

Baca Juga:
Inggris Lanjutkan Pengenaan Windfall Tax Migas Hingga 2029

Selebriti lain yang melakukan hal serupa ada penyanyi Sam Smith yang memiliki kendali atas kas senilai £7,1 juta di perusahaan Sam Smith World Limited. Berikutnya, mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger yang memiliki uang kas senilai £6,8 juta di LAA Promotions Limited.

Selanjutnya, mantan bintang Arsenal dan Barcelona Thierry Henry yang memiliki kendali penuh atas uang tunai senilai £665.000 di perusahaan miliknya Cluemere Limited.

Kemudian, komedian Katherine Ryan yang menerima gaji sebesar £10.000 sebagai direktur dari perusahaannya Kathburm Limited yang tahun lalu membagikan dividen senilai £1,75 juta.

Baca Juga:
Anggota Parlemen Ini Usulkan Diskon PPN 5 Persen untuk Perhotelan

Seperti dilansir mirror.co.uk, banyak pakar pajak Inggris menyatakan fenomena perusahaan satu orang para selebritis merupakan bentuk perencanaan pajak yang legal.

Para selebriti tersebut menggunakan rezim PPh badan agar mendapatkan kesempatan jika pemerintah memberikan insentif berupa pemangkasan tarif yang banyak menyasar korporasi ketimbang orang pribadi.

Meskipun tidak ada insentif dari pemerintah untuk WP badan, para selebriti Inggris tersebut masih bisa memanfaatkan pajak dividen yang masih memiliki tarif yang lebih rendah ketimbang OP untuk kategori penghasilan tinggi.

Selebriti Inggris yang menggunakan skema ini dapat menarik dividen dalam jumlah kecil agar masuk dalam kelompok tarif pajak (tax bracket) yang lebih rendah. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 25 April 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Pegawai Diimbau Cek Kebenaran Pemotongan PPh 21 oleh Pemberi Kerja

Kamis, 25 April 2024 | 18:54 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Level SAK yang Dipakai Koperasi Simpan Pinjam Tidak Boleh Turun

Kamis, 25 April 2024 | 18:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan e-SKTD untuk Perusahaan Pelayaran Niaga Nasional

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Tagihan Listrik dan Air dalam Sewa Ruangan Kena PPN, Begini Aturannya

Kamis, 25 April 2024 | 17:45 WIB DITJEN PERIMBANGAN KEUANGAN

Imbauan DJPK Soal Transfer ke Daerah pada Gubernur, Sekda, hingga OPD

Kamis, 25 April 2024 | 17:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Siapkan Tarif Royalti 0% untuk Proyek Hilirisasi Batu Bara

Kamis, 25 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

WP Tak Lagi Temukan Menu Sertel di e-Nofa, Perpanjangan Harus di KPP

Kamis, 25 April 2024 | 15:45 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ingat, Pakai e-Bupot 21/26 Tidak Butuh Installer Lagi Seperti e-SPT