BERITA TERKINI
JAMBI, DDTCNews - Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Jambi telah menghimpun penerimaan pajak daerah senilai Rp470,2 miliar atau tembus 100,7% dari target tahun 2025.
Kepala BPPRD Jambi Ardi pun mengatakan jumlah setoran pajak akan terus bertambah hingga tutup buku. Adapun target penerimaan pajak daerah yang dipatok Pemkot Jambi tahun ini senilai Rp466,5 miliar.
"Per 16 Desember, realisasi pajak daerah sudah mencapai Rp470,2 miliar atau 100,7% dari target. Ini tentu menjadi capaian yang sangat positif dan masih ada peluang peningkatan sampai akhir bulan," ujarnya, dikutip pada Jumat (26/12/2025).
Lebih lanjut, Ardi melaporkan sejumlah sektor pajak daerah telah melampaui target. Misal, pajak barang dan jasa (PBJT) penerangan jalan atau listrik telah terkumpul Rp81,7 miliar dari target Rp73 miliar.
Kemudian, bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) terkumpul Rp80,5 miliar dari target Rp76 miliar. Lalu, PBJT hotel telah terealisasi Rp23,1 miliar dari target Rp21,5 miliar.
Tidak hanya itu, PBJT restoran atau makan minum setorannya juga mencapai Rp83,6 miliar dari target Rp78 miliar. Ardi menjelaskan kinerja penerimaan ini sejalan dengan meningkatnya aktivitas usaha kuliner di Kota Jambi.
Kemudian, pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) terkumpul Rp33,1 miliar dari target Rp32,1 miliar. Sementara itu, penerimaan pajak reklame masih di bawah target, yakni terealisasi Rp9,8 miliar dari target senilai Rp10 miliar.
Secara keseluruhan, Ardi optimistis seluruh komponen pajak daerah dapat menembus target APBD 2025. Menurutnya, kinerja setoran pajak tahun ini didorong oleh peningkatan kepatuhan wajib pajak, optimalisasi sistem pemungutan pajak, dan sinergi antara pemkot dan wajib pajak pelaku usaha serta masyarakat setempat.
"Capaian ini merupakan hasil kerja bersama. Kami mengapresiasi peran seluruh wajib pajak yang telah patuh dan berkontribusi dalam pembangunan Kota Jambi, katanya seperti dilansir mediajambinews.com. (rig)
