AMERIKA SERIKAT

Turunkan Inflasi, Yellen Evaluasi Kebijakan Bea Masuk Warisan Trump

Muhamad Wildan | Senin, 20 Juni 2022 | 13:00 WIB
Turunkan Inflasi, Yellen Evaluasi Kebijakan Bea Masuk Warisan Trump

Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen menyampaikan pernyataannya terkait anggaran negara tahun 2023 di hadapan sidang Komite Finansial Senat AS di Capitol Hill, Washington DC, Amerika Serikat, Selasa (7/6/2022). (ANTARA FOTO/REUTERS/Evelyn Hockstein/foc/NBL).

WASHINGTON D.C., DDTCNews – Guna menurunkan angka inflasi di Amerika Serikat, Menteri Keuangan Janet Yellen tengah mengevaluasi kebijakan bea masuk yang diwariskan pemerintahan era Presiden Donald Trump.

Yellen mengatakan banyak kebijakan bea masuk era Trump yang tidak memiliki tujuan strategis. Untuk itu, sambungnya, pemerintah mulai mengevaluasi kebijakan-kebijakan Trump. Dia berharap langkah tersebut dapat turut menurunkan inflasi.

"Kami memahami China terlibat dalam berbagai praktik perdagangan yang tidak adil. Praktik tersebut perlu ditindaklanjuti. Meski demikian, beberapa kebijakan yang ada tak memiliki tujuan strategis," katanya, dikutip pada Senin (20/6/2022).

Baca Juga:
Apa Itu PBJT Jasa Perhotelan di UU HKPD?

Yellen menilai kebijakan bea masuk warisan Trump tidak memberikan manfaat bagi AS. Menurutnya, kebijakan bea masuk Trump tersebut justru meningkatkan biaya yang ditanggung oleh masyarakat atau konsumen AS.

Meski demikian, lanjutnya, relaksasi kebijakan bea masuk tidak akan sepenuhnya mereduksi angka inflasi yang dalam beberapa bulan terakhir telah menembus 8%.

"Penurunan tarif bisa menurunkan harga. Namun, relaksasi tersebut bukan obat untuk menyelesaikan masalah inflasi," ujarnya seperti dilansir cnn.com.

Baca Juga:
Besok Siang, Telepon dan Live Chat Kring Pajak Dihentikan Sementara

Yellen tak mengungkapkan apa kebijakan yang diambil oleh Presiden AS Joe Biden. Dia juga tidak menjelaskan kapan kebijakan terbaru tersebut akan diterapkan.

Era kepemimpinan Trump memang diwarnai perang dagang dengan China. Mayoritas kebijakan peningkatan bea masuk oleh Trump diterapkan pada 2018 dan 2019. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 24 April 2024 | 18:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT Jasa Perhotelan di UU HKPD?

Rabu, 24 April 2024 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Awasi WP Grup, DJP Bakal Reorganisasi Kanwil LTO dan Kanwil Khusus

Rabu, 24 April 2024 | 17:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Urus NTPN Hilang? Ini Beberapa Solusi yang Bisa Dilakukan Wajib Pajak

BERITA PILIHAN
Rabu, 24 April 2024 | 18:50 WIB PERMENKOP UKM 2/2024

Koperasi Simpan Pinjam Modal Rp5 Miliar, Lapkeu Wajib Diaudit AP

Rabu, 24 April 2024 | 18:00 WIB KAMUS PAJAK DAERAH

Apa Itu PBJT Jasa Perhotelan di UU HKPD?

Rabu, 24 April 2024 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Awasi WP Grup, DJP Bakal Reorganisasi Kanwil LTO dan Kanwil Khusus

Rabu, 24 April 2024 | 17:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Urus NTPN Hilang? Ini Beberapa Solusi yang Bisa Dilakukan Wajib Pajak

Rabu, 24 April 2024 | 16:50 WIB PAJAK PENGHASILAN

DJP Sebut Tiap Perusahaan Bebas Susun Skema Pemberian THR dan Bonus

Rabu, 24 April 2024 | 16:45 WIB PENGADILAN PAJAK

Patuhi MK, Kemenkeu Bersiap Alihkan Pembinaan Pengadilan Pajak ke MA

Rabu, 24 April 2024 | 16:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

DJP Tegaskan Tak Ada Upaya ‘Ijon’ Lewat Skema TER PPh Pasal 21

Rabu, 24 April 2024 | 16:30 WIB KPP MADYA TANGERANG

Lokasi Usaha dan Administrasi Perpajakan WP Diteliti Gara-Gara Ini

Rabu, 24 April 2024 | 15:30 WIB KEPATUHAN PAJAK

DJP: 13,57 Juta WP Sudah Laporkan SPT Tahunan hingga 23 April 2024