DANA ALOKASI UMUM

Pemerintah Janji Salurkan DAU Desember 2016

Redaksi DDTCNews | Kamis, 29 September 2016 | 08:31 WIB
Pemerintah Janji Salurkan DAU Desember 2016

JAKARTA, DDTCNews – Setelah sempat menundanya beberapa waktu lalu karena alasan penghematan anggaran, Menteri Keuangan Sri Mulyani akhirnya mengumumkan akan menyalurkan kembali dana alokasi umum (DAU) kepada 169 daerah sebesar Rp19,4 triliun.

Pembayaran DAU tersebut akan dilakukan dalam dua tahap yaitu, dibayarkan sebagian pada Desember 2016 dan sisanya akan dilunasi pada Januari 2017.

“Di Desember ini mudah-mudahan bisa lebih dari Rp4 triliun karena ada daerah yang akan menggelar Pilkada,” ujarnya, Selasa (27/9).

Baca Juga:
Menkeu Sebut Insentif Fiskal 2025 Terarah dan Terukur, Ini Maksudnya

Sri Mulyani memastikan sisa DAU yang belum dibayarkan sebesar Rp15,4 triliun akan dilunasi pemerintah pada Januari 2017 sekaligus memberikan kepastian bagi pemerintah daerah dalam menjalankan APBD 2017.

Dia mengaku hanya menunda penyaluran DAU pada daerah-daerah yang dinilai memiliki posisi kas yang cukup tinggi. Saat ini pemerintah terus memantau penerimaan pajak termasuk yang bersumber dari program tax amnesty.

“Tahun 2017 ke depan, kita terus memperbaiki DAU, DBH (dana bagi hasil), dana desa, prinsip desentralisasi, bagaimana mengelola pengeluaran,” tuturnya seperti dilansir laman Sekretariat Kabinet.

Seperti diketahui, sebelumnya Sri Mulyani memutuskan menunda penyaluran DAU melalui penerbitan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 125/PMK.07/2016 yang ditandatanganinya 16 Agustus 2016. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 21 Mei 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Menkeu Sebut Insentif Fiskal 2025 Terarah dan Terukur, Ini Maksudnya

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Tahun Depan 5,1-5,5 Persen

Senin, 20 Mei 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Soal PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan ke Pemerintah Baru

BERITA PILIHAN