WIEF KE-12

Indonesia Bisa Jadi Pemain Kunci Ekonomi Syariah

Redaksi DDTCNews | Kamis, 04 Agustus 2016 | 10:34 WIB
Indonesia Bisa Jadi Pemain Kunci Ekonomi Syariah

JAKARTA, DDTCNews — Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyatakan Indonesia berpeluang menjadi pemain kunci potensial dalam sektor ekonomi syariah dengan bermodalkan tenaga kerja yang terdidik dan jumlah kalangan menengah yang besar.

Menkeu menilai sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dan memiliki sekitar 125 juta penduduk kategori usia produktif di bawah 30 tahun, sehingga Indonesia bisa menjadi penggerak utama pertumbuhan berkelanjutan (sustainable growth).

“Indonesia bisa memasuki sektor keuangan syariah, bisnis halal, fashion dan industri kreatif,” kata Sri Mulyani saat memberikan sambutan dalam World Islamic Economic Forum (WIEF) ke-12 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (2/8).

Baca Juga:
Sri Mulyani Beberkan Tantangan Indonesia Naikkan Peringkat Kredit

Pada kesempatan yang sama, Presiden Joko Widodo mengatakan keuangan syariah saat ini menjadi industri yang bernilai jutaan dolar Amerika Serikat (AS).

Menurut Presiden masyarakat muslim memiliki demografi yang paling baik. Saat ini ini rata-rata usia pemuda muslim sekitar 23 – 30 tahun, sudah seharusnya mereka diberdayakan dengan baik.

Namun, Presiden mengingatkan di tahun 2016 ini banyak tantangan yang melanda ekonomi global. Dia menyebutkan saat ini keuangan dunia mengalami krisis dan perdagangan dunia mencapai titik terendah, ditambah dengan situasi keamanan dunia yang tidak stabil.

Baca Juga:
Di Forum IMF, Sri Mulyani: Konsolidasi Fiskal Tak Ganggu Perekonomian

“Di kondisi global seperti ini, kita masyarakat muslim di seluruh dunia harus menggunakan kekuatan fundamental,” kata Presiden seperti dikutip laman Sekretariat Kabinet.

Sebagai informasi Presiden resmi membuka World Islamic Economic Forum (WIEF) ke-12, Selasa (2/8) di JCC, Jakarta. Acara ini dihadiri sedikitnya 2500 peserta dari 60 negara. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 22 April 2024 | 14:05 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Sri Mulyani Beberkan Tantangan Indonesia Naikkan Peringkat Kredit

Senin, 22 April 2024 | 10:25 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Di Forum IMF, Sri Mulyani: Konsolidasi Fiskal Tak Ganggu Perekonomian

Sabtu, 20 April 2024 | 16:30 WIB KEANGGOTAAN FATF

Di FATF, Sri Mulyani Tegaskan Komitmen RI Perangi Kejahatan Keuangan

BERITA PILIHAN
Rabu, 24 April 2024 | 11:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Syarat Daftar Kerja Pakai NPWP 15 Digit atau 16 Digit? Begini Kata DJP

Rabu, 24 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS CUKAI

Ketentuan Kewajiban Menyelenggarakan Pembukuan di Bidang Cukai

Rabu, 24 April 2024 | 09:30 WIB KEANGGOTAAN OECD

Ingin Jadi Anggota OECD, Jokowi Bentuk Timnas

Rabu, 24 April 2024 | 09:03 WIB KURS PAJAK 24 APRIL 2024 - 30 APRIL 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Negara Mitra

Rabu, 24 April 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Sedang Uji Coba, Ini Manfaat Modul Vehicle Declaration dalam CEISA 4.0

Rabu, 24 April 2024 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

DJP Bakal Tunjuk Wajib Pajak, Uji Coba Kesiapan Coretax System