KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kasus Covid-19 Meningkat Lagi, Presiden Jokowi Bilang Begini

Redaksi DDTCNews | Kamis, 20 April 2023 | 11:45 WIB
Kasus Covid-19 Meningkat Lagi, Presiden Jokowi Bilang Begini

Presiden Jokowi (Foto: BPMI Setpres).

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan masyarakat terkait dengan pentingnya vaksinasi Covid-19, mulai dari dosis pertama hingga booster kedua.

Menurut Jokowi, hal tersebut merupakan salah satu upaya dalam menghadapi tren penyebaran Covid-19 yang kembali meningkat.

“Saat ini penyebaran Covid-19 mulai agak meningkat, tetapi kita tidak perlu menyikapinya secara berlebihan. Untuk itu, saya mengingatkan kembali pentingnya vaksinasi,” katanya dikutip pada Kamis (20/4/2023).

Baca Juga:
DJP Segera Mulai Uji Coba Pelaporan Keuangan Berbasis XBRL Tahap II

Kepala Negara mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tetap mengikuti anjuran pemerintah guna menekan kasus Covid-19. Salah satunya adalah dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, seperti dalam hal penggunaan masker jika sedang merasa sakit.

“Saya meminta bagi mereka yang merasa flu atau demam untuk menggunakan masker. Demikian juga dengan yang memiliki komorbid, gunakanlah masker. Jika bertemu dengan lansia juga sebaiknya menggunakan masker,” tuturnya.

Presiden juga berharap masyarakat tetap patuh menjaga kebersihan dengan mencuci tangan seusai berkegiatan.

Baca Juga:
Kadin Minta Pemerintah Jangan Buru-Buru Tambah Objek Cukai

“Terakhir, jangan lupa untuk mencuci tangan setelah kita berkegiatan,” ujarnya.

Sebagai informasi, Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan sebanyak 3,13 juta warga Indonesia telah menerima suntikan vaksinasi Covid-19 dosis penguat atau booster kedua hingga 18 April 2023 pukul 12.00 WIB. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 28 April 2024 | 09:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

DJP Segera Mulai Uji Coba Pelaporan Keuangan Berbasis XBRL Tahap II

Minggu, 28 April 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Kadin Minta Pemerintah Jangan Buru-Buru Tambah Objek Cukai

Sabtu, 27 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Kemendagri Minta Pemda Tetap Antisipasi Inflasi Pasca-Lebaran

Sabtu, 27 April 2024 | 07:30 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI

Sri Mulyani Proyeksikan Ekonomi RI Tumbuh 5,17% di Kuartal I/2024

BERITA PILIHAN
Minggu, 28 April 2024 | 09:30 WIB KANWIL DJP SULSELBARTRA

Lapor SPT Tidak Lengkap dan Tilap Uang Pajak, Direktur PT Masuk Bui

Minggu, 28 April 2024 | 09:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

DJP Segera Mulai Uji Coba Pelaporan Keuangan Berbasis XBRL Tahap II

Minggu, 28 April 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Kadin Minta Pemerintah Jangan Buru-Buru Tambah Objek Cukai

Sabtu, 27 April 2024 | 14:30 WIB KEPATUHAN PAJAK

WP Kelompok Ini Dikecualikan dari Pengawasan Rutin Pelaporan SPT

Sabtu, 27 April 2024 | 14:00 WIB KPP PRATAMA TANJUNG BALAI KARIMUN

WP Tak Lunasi Tunggakan Pajak, Rekening Diblokir dan Saldo Disita

Sabtu, 27 April 2024 | 13:30 WIB ONLINE SINGLE SUBMISSION

Kemendagri Beri Hak Akses Data NIK untuk Keperluan Perizinan di OSS

Sabtu, 27 April 2024 | 12:30 WIB PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Kepabeanan dan Cukai Terkontraksi 4,5% pada Kuartal I/2024

Sabtu, 27 April 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Kemendagri Minta Pemda Tetap Antisipasi Inflasi Pasca-Lebaran

Sabtu, 27 April 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PERPAJAKAN

Penindakan Kepabeanan dan Cukai dari Tahun ke Tahun