FILIPINA

Duterte: Silakan Investasi, Asal Bayar Pajak

Redaksi DDTCNews
Jumat, 27 September 2019 | 15.08 WIB
Duterte: Silakan Investasi, Asal Bayar Pajak

Presiden Filipina Rodrigo Duterte.

MANILA, DDTCNews – Presiden Filipina Rodrigo Duterte meminta investor China menaati peraturan dan membayar pajak tepat waktu. Selain itu presiden juga mendesak perusahaan membayarkan gaji karyawan tepat pada waktunya.

Duterte mengatakan silakan perusahaan menghasilkan keuntungan asalkan perusahaan membayar pajak tepat waktu dan membayar gaji karyawan yang sesuai. Dirinya meyakinkan investor untuk meraih pengembalian investasinya sesuai yang direncanakan.

“Lakukan saja dengan benar, ikuti peraturan. Jika ada kekeliruan dalam aturan, segera hubungi saya dan saya akan segera memperbaikinya,” ujarnya di Manila, Kamis (26/09/19).

Presiden mengakui investasi asing tidak hanya akan menambah pendapatan dari sektor pajak, tetapi juga akan meningkatkan lapangan pekerjaan bagi warga Filipina.

Duterte mengatakan dirinya sangat menghargai hadirnya investor asing ke Filipina, tetapi pihaknya akan mengajukan menuntut perusahaan yang mempekejakan karyawan asing yang tidak memiliki dokumen resmi.

“Walaupun saya mengenali potensi proyek-proyek ini untuk membantu Filipina, saya tetap menekankan bangunan Anda tidak boleh berfungsi sebagai surga bagi pekerja asing tak berdokumen atau pembuatan dan perdagangan obat-obatan ilegal,” ujarnya.

Durterte mendesak pengusaha berperilaku baik dan menaati aturan hukum yang berlaku. Dirinya juga memperingatkan kepada perusahaan agar tidak terlibat dalam perdagangan obat-obatan terlarang. Ia tidak akan ragu untuk menghukum mereka yang terlibat.

Lebih lanjut, ketika Pemerintah Filipina menjanjikan iklim ramah bisnis bagi para investor, ia juga mendesak lembaga pemerintah menghapuskan korupsi dan birokrasi untuk memastikan layanan yang efisien bagi masyarakat.

Durtete meminta lembaga pemerintah melayani investor dengan baik dan mengikuti arahan terbarunya. Dia mengingatkan pejabat publik untuk tidak terlibat dalam anomali di birokrasi. Jika sampai ketahuan, dirinya tidak akan ragu untuk menghukum pejabat tersebut.

“Jika Anda gagal melakukan itu, berarti Anda menunda sehingga dia akan datang kepada Anda bolak balik karena anda ingin meminta uang. Itu satu-satunya kesimpulan,” tegasnya, dilansir news.mb.com. (MG-anp/Bsi)

Editor :
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.