BARANG KIRIMAN

Paketmu dari Luar Negeri Sudah Terbuka Sendiri? Kemenkeu: Jangan Panik

Redaksi DDTCNews | Rabu, 15 Januari 2020 | 15:33 WIB
Paketmu dari Luar Negeri Sudah Terbuka Sendiri? Kemenkeu: Jangan Panik

Ilustrasi. (foto: Twitter Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews – Apakah Anda pernah menerima paket yang dipesan dari luar negeri dalam kondisi sudah terbuka? Jangan panik dulu, bisa jadi itu merupakan bagian dari proses kepabeanan yang dilakukan otoritas.

Kemenkeu dalam akun Twitter-nya menjelaskan sesuai Undang-Undang (UU) No.17/2006 tentang Kepabeanan, barang kiriman dari luar negeri memang wajib diperiksa ketika tiba di Indonesia berdasarkan manajemen risiko.

“Jangan panik dulu! Fisik paketmu diperiksa untuk memastikan tidak ada barang yang dilarang/dibatasi masuk ke Indonesia,” demikian cuitan akun @KemenkeuRI.

Baca Juga:
Pekerja Migran Perlu Pahami Aturan Barang Kiriman Agar Bebas Bea Masuk

Proses kepabeanan, lanjut Kemenkeu, dilakukan di gudang jasa pengiriman. Para petugas Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) melakukan pemeriksaan fisik yang disaksikan oleh petugas jasa pengiriman di sana. Selama paket masih di gudang milik jasa kiriman, dialah yang bertanggung jawab atas keamanannya.

Proses yang dilakukan DJBC itu dapat Anda lihat di laman berikut http://beacukai.go.id/barangkiriman. Proses dilakukan mulai dari pemeriksaan fisik sampai barang diberikan persetujuan keluar. Selain itu, proses dilakukan oleh jasa kiriman. Berikut prosesnya:

Pihak jasa kiriman membuka kemasan di depan petugas DJBC dan menyerahkan isinya ke petugas DJBC untuk diperiksa. Setelah ditentukan boleh masuk ke Indonesia dan besaran pungutan bea masuknya (jika ada), paketmu diserahkan ke pihak jasa pengiriman untuk dikemas kembali.

Mungkin Anda bertanya, bukankah sebaiknya pemilik barang menyaksikan langsung saat paket di buka? Kemenkeu menjawab idelnya memang demikian. Namun, pemiliknya tidak mungkin dipanggil satu per satu, sehingga proses pemeriksaan cukup disaksikan oleh kuasa penerima barang.

Nah, kuasa penerima barang itu adalah pihak jasa kiriman. Dengan demikian, waktu Anda memilih satu jasa kiriman, Anda secara otomatis mempercayakan pengurusan paket Anda kepada pihak jasa kiriman tersebut.

“Mereka [jasa kiriman] yang akan mendampingi mulai dari penyiapan berkas, pemeriksaan fisik, dan semua proses kepabeanannya. Jadi, supaya aman, Minkeu sarankan untuk mengasuransikan paketmu. Antisipasi ?,” imbuh Kemenkeu. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Nanda ayu 08 Desember 2022 | 19:23 WIB

lalu bagai mana dengan barang yg hilang?soalnya barang kakek saya hilang dan lumayan banyak,lumayan juga harganya jika di rupiahkan😊siapa yg bertanggung jawab?

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 30 April 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Pekerja Migran Perlu Pahami Aturan Barang Kiriman Agar Bebas Bea Masuk

Selasa, 30 April 2024 | 15:47 WIB PERMENDAG 7/2024

Pemerintah Resmi Hapus Batasan Barang Bawaan dari Luar Negeri

Selasa, 30 April 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Catat! 9 Kelompok Barang Kiriman Ini Kena Bea Masuk 15 - 30 Persen

Selasa, 30 April 2024 | 11:45 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Aturan Impor Barang Kiriman PMI Bakal Hanya Mengacu pada PMK 141/2023

BERITA PILIHAN
Selasa, 30 April 2024 | 17:44 WIB KERJA SAMA PERPAJAKAN

Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak, DJP Teken Kerja Sama dengan TNI

Selasa, 30 April 2024 | 17:00 WIB PAJAK PENGHASILAN

Kapan Sisa Lebih Badan atau Lembaga Nirlaba Pendidikan Jadi Objek PPh?

Selasa, 30 April 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Pekerja Migran Perlu Pahami Aturan Barang Kiriman Agar Bebas Bea Masuk

Selasa, 30 April 2024 | 15:55 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

DJP Jakbar: Penerimaan Pajak Konstruksi dan Real Estat Tumbuh 25,5%

Selasa, 30 April 2024 | 15:47 WIB PERMENDAG 7/2024

Pemerintah Resmi Hapus Batasan Barang Bawaan dari Luar Negeri

Selasa, 30 April 2024 | 15:30 WIB PENERIMAAN CUKAI

Setoran Cukai Minuman Alkohol Tumbuh 6,58 Persen pada Kuartal I/2024

Selasa, 30 April 2024 | 15:09 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Gagal Submit SPT-Y? DJP Tawarkan Cara Ini